Serah terima jabatan Wamenkop di Kantor Kemenkop, Jakarta, Kamis, 18 September, 2025. (Foto: Istimewa)
Jakarta - Menteri Koperasi (Menkop) Ferry Juliantono menyampaikan harapan besar atas dilantiknya Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) baru, Farida Farichah.
Menkop Ferry meyakini, dengan integritas dan kapasitas yang dimiliki, Wamenkop Farida akan menjadi dukungan penting bagi program Kementerian Koperasi (Kemenkop), terutama program Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes) Merah Putih.
Ferry menegaskan, Kemenkop memiliki peran strategis dalam menghadapi tantangan bangsa, khususnya memperkuat ekonomi kerakyatan.
“Peran Wakil Menteri sangat penting untuk mempercepat implementasi kebijakan dan membangun komunikasi efektif dengan pemangku kepentingan di pusat maupun daerah,” kata Ferry dalam kegiatan Serah Terima Jabatan Wamenkop di Kantor Kemenkop, Jakarta, Kamis, 18 September 2025.
Baca juga: Farida Farichah Resmi Dilantik Jadi Wamenkop, Ini Profil Lengkapnya
Ferry menambahkan, salah satu fokus utama Kemenkop adalah operasionalisasi Kopdes Merah Putih yang sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto. Karena itu, diperlukan penyesuaian kapasitas organisasi untuk mempercepat pelaksanaan program tersebut.
Ferry juga mengajak seluruh jajaran Kemenkop mendukung penuh Wakil Menteri baru dan menjadikan momentum ini sebagai awal memperkuat soliditas organisasi.
“Amanah yang kami emban bukanlah beban, melainkan kehormatan. Dengan semangat, kerja keras, dan inovasi, saya yakin kita mampu menjadikan Kemenkop sebagai pilar utama pembangunan ekonomi nasional,” ujarnya.
Menurut Ferry, keberhasilan program Kopdes Merah Putih akan membawa perubahan signifikan bagi masyarakat, terutama di pedesaan. Program ini dinilai sebagai salah satu pencapaian penting Kabinet Merah Putih dan Presiden Prabowo.
Saat ini, Kopdes Merah Putih memasuki tahap sosialisasi tata cara pencairan plafon pinjaman bersama pihak terkait, termasuk sosialisasi ke dinas-dinas dan satgas di tingkat provinsi dan kabupaten/kota.
“Diharapkan, pada bulan Oktober mendatang, koperasi-koperasi desa yang tergabung dalam Kopdes Merah Putih sudah dapat mulai beroperasi secara efektif,” tegas Ferry.
Kopdes Merah Putih tidak hanya berfungsi sebagai lembaga keuangan, tetapi juga sebagai instrumen pemberdayaan masyarakat desa. Program ini mencakup layanan seperti klinik desa, apotek desa, toko kebutuhan pokok, hingga pengembangan produk lokal seperti minyak, beras, dan pupuk.
Dalam kesempatan yang sama, Wamenkop Farida Farichah menegaskan komitmennya memperkuat peran koperasi demi kesejahteraan rakyat Indonesia.
“Dengan sinergi yang baik, kami berharap seluruh jajaran kementerian dapat bekerja fokus dan maksimal dalam menjalankan tugasnya,” terangnya.
Farida menilai Kopdes/Kel Merah Putih berpotensi menjadi tulang punggung perekonomian rakyat sekaligus pilar penting pembangunan bangsa.
“Saya lahir dan besar di desa, dan saya berharap semangat desa itu dapat memberikan energi untuk menghidupkan kembali koperasi di Tanah Air,” ujarnya.
Baca juga: Prabowo Gelar Ratas: SPHP, Koperasi Desa, hingga Proyek Waste to Energy Jadi Sorotan
Farida juga menyatakan kesiapannya mendukung program-program Presiden dan mendampingi tugas Menteri Koperasi dalam menjalankan agenda kerja Kemenkop.
Ia mengakui, sebagai pejabat baru masih perlu waktu untuk beradaptasi, tetapi optimistis dengan semangat seluruh jajaran, kerja sama yang baik dapat segera terwujud.
Editor: Yulian Saputra
Page: 1 2
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More