Ekonomi dan Bisnis

Menkop: Bansos Rangsang Daya Beli Masyarakat Terhadap UMKM

Jakarta – Sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) adalah penggerak perekonomian Indonesia. Dengan jumlah pemain yang besar, sektor UMKM menjadi salah satu sektor yang lesu akibat Covid-19.

Untuk mengatasinya, Teten Masduki, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Indonesia menjelaskan bahwa bantuan sosial diperlukan untuk merangsang daya beli masyarakat. Dengan peningkatan daya beli, roda perekonomian akan pulih lebih cepat.

“Pertumbuhan ekonomi kita lebih digerakkan konsumsi masyarakat dan belanja pemerintah yang mencapai 50%. Bantuan sosial yang digelontorkan akan menciptakan demand dan merangsang daya beli masyarakat. Jadi, dengan memberi stimulus pada demand, maka kita bisa bertahan dari Covid-19,” jelasnya pada diskusi virtual, di Jakarta, Jumat, 12 Juni 2020.

Lebih lanjut, Teten menjelaskan bahwa UMKM yang sudah digitalisasi mulai berkembang di tengah Covid-19. Namun, Ia menyayangkan masih banyak UMKM yang belum melakukan digitalisasi. Teten mengungkapkan, ia ingin bekerja sama dengan semua pihak untuk mendorong digitalisasi UMKM.

“UMKM yang terkoneksi dengan market digital mulai berkembang. Sayangnya, baru 13% UMKM saja yang terhubung ekosistem digital, 87% nya masih offline. Kami ingin terus bekerja sama dengan semua pihak agar UMKM dapat Go Online,” pungkasnya. (*) Evan Yulian Philaret

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Transformasi Aset, PLN Integrasikan Tata Kelola Arsip dan Dokumen Digital

Jakarta - PT PLN (Persero) meluncurkan program Gerakan Tertib Arsip (GEMAR) dan aplikasi New E-Arsip… Read More

9 mins ago

Pertamina Subholding Upstream Regional Jawa Dukung Peningkatan Kinerja Keselamatan

Jakarta - Demi meningkatkan kinerja keselamatan dan integritas aset, Pertamina Subholding Upstream Regional Jawa dan PT Badak… Read More

2 hours ago

Jumlah Peserta Regulatory Sandbox Menurun, OJK Beberkan Penyebabnya

Jakarta - Penyelenggara inovasi teknologi sektor keuangan (ITSK) harus melewati regulatory sandbox milik Otoritas Jasa… Read More

4 hours ago

OJK Siap Dukung Target Ekonomi 8 Persen, Begini Upayanya

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut bersedia mendukung target pertumbuhan ekonomi 8 persen Presiden… Read More

8 hours ago

BPKH Ajak Pemuda Gunakan DP Haji sebagai Mahar Pernikahan

Jakarta - Saat ini, secara rata-rata masa tunggu untuk melaksanakan ibadah haji di Indonesia bisa… Read More

10 hours ago

OJK Bakal Terbitkan 3 Aturan Baru Pasar Modal di Akhir 2024, Ini Bocorannya

Labuan Bajo - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan bahwa, akan menerbitkan Peraturan OJK (POJK) terbaru… Read More

10 hours ago