Jakarta – Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara menilai perkembangan teknologi memerlukan dukungan selama menghasilkan manfaat bagi masyarakat dan perekonomian nasional.
Salah satu yang menjadi perhatian khusus adalah munculnya berbagai perusahaan rintisan (startup) Financial Technology atau Fintech di sektor keuangan.
Rudiantara menilai Fintech bukanlah pesaing industri perbankan. “Sebaiknya perbankan melakukan kolaborasi dengan Fintech,” tukasnya dalam Infobank Banking Forum: “Digital Revolution – Transforming The Banking Enterprise” di Jakarta, Kamis, 8 Desember 2016.
Terkait dengan Fintech, Rudiantara menilai regulasi terbaik adalah sedikit regulasi. Karena perubahaan teknologi berlangsung sangat cepat, bahkan bisa lebih cepat dari pembuatan aturan. “Jadi lewat koridor. Kami buat SRO (Self Regulatory Organization) sehingga para pemain bisa mengatur dirinya sendiri sesuai dengan koridor,” tutupnya. (*)
(Baca juga: Efisiensi Perbankan Lewat Pengembangan Fintech)
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More