Darmin Nasution; Sama pentingnya. (Foto: Erman)
Salah satu fokus Pemerintah saat ini menurutnya adalah mengatasi perlambatan dengan berbagai stimulus dan mendorong penyerapan anggaran. Ria Martati.
Jakarta– Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution mengatakan menjaga stabilitas ekonomi dan mengatasi perlambatan pertumbuhan saat ini sama-sama diperlukan.
” Jadi ini tidak bisa dipilih mau yang mana, dua-duanya sedang ada persoalannya, baik yang namanya stabilitas, walaupun tidak terlalu banyak terganggu, barangkali perlambatannya yang banyak,” kata Darmin usai Konferensi Pers Forum Koordinasi Stabilitas Sistem Keuangan (FKSSK) di Jakarta, Kamis, 13 Agustus 2015.
Meski Bank Indonesia (BI) tetap menjaga stance kebijakan moneternya bias ketat untuk menjaga stabilitas sistem keuangan. Namun menurutnya perlambatan pertumbuhan juga harus diatasi. Keduanya menurutnya tidak bertentangan karena kebijakan moneter dan fiskal memiliki mekanisme dan instrumen masing-masing.
“Dia akan punya meknisme lagi untuk mengurangi likuiditas itu atau menambah itu akan terlihat dalam proses antar bank, nasabah dengan bank, semua instrumennya ada, ukurannya ada,” kata dia.
Salah satu fokus Pemerintah saat ini menurutnya adalah mengatasi perlambatan dengan berbagai stimulus dan mendorong penyerapan anggaran.
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More