Moneter dan Fiskal

Menkeu Tekankan Pentingnya Memahami Peranan PNBP

Jakarta – Selama sepuluh tahun terakhir peranan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) terhadap APBN cukup signifikan, di mana 25 persen penerimaan negara diperoleh dari PNBP. Seluruh pihak yang berkontribusi dalam pengelolaan PNBP diharapkan dapat makin memahami peran PNBP.

Demikian pernyataan tersebut seperti disampaikan oleh Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati dalam acara PNBP Awards 2017 seperti dikutip dari laman Kemenkeu, Jakarta, Kamis, 30 November 2017. “Jadi tidak sekedar memberikan award tapi juga untuk makin memahami dari peranan PNBP itu di dalam keseluruhan penyelenggaraan negara di Indonesia,” ujarnya.

Selama ini, kata dia, Sumber Daya Alam, utamanya minyak bumi adalah penyumbang terbesar dalam PNBP. Namun demikian tantangan terbesar dalam mengelola dana tersebut adalah adanya faktor ketidakpastian harga. Oleh karena itu, ia berpesan agar memperkuat pengelolaan PNBP dari sisi budgeting, jumlah yang diterima, dan dibukukan kemudian dimonitor penggunaannya.

Tidak hanya itu, lanjut dia, PNBP sangat terkait dengan berbagai pungutan terhadap layanan yang telah diberikan oleh negara. Menkeu menginginkan agar para penyelenggara layanan dapat memberikan pelayanan yang terbaik agar masyarakat merasakan kegunaan atas biaya yang telah mereka keluarkan.

“Saya menghargai inisiatif yang baik ini yang tujuan utamanya agar kita semua sebagai bagian dari negara RI saling memahami dan saling menjalankan tugas fungsinya secara baik dan bisa menjelaskan ke rakyat secara baik. Sehingga rakyat akhirnya memahami dan merasa memiliki negara ini,” ucap dia. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

SRO Luncurkan Sejumlah Program Demi Gaet Investor Perempuan

Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat, dari total jumlah investor pasar modal… Read More

12 hours ago

APBN Hanya Sanggup Danai 12,3 Persen Kebutuhan Iklim, Pemerintah Akui Fiskal Terbatas

Jakarta – Kapasitas ruang fiskal APBN masih sangat terbatas dalam mendanai berbagai proyek transisi energi… Read More

14 hours ago

53 Persen Perusahaan di Indonesia Belum Pakai AI, Helios dan AWS Ungkap Alasannya

Jakarta - Tahun 2024 lalu, perusahaan akuntansi multiglobal, menemukan data bahwa 53 persen pemimpin perusahaan… Read More

15 hours ago

Laba BTPN Syariah Tumbuh 18 Persen jadi Rp311 Miliar di Kuartal I 2025

Jakarta - PT Bank BTPN Syariah Tbk mencatatkan kinerja yang solid pada kuartal I 2025… Read More

15 hours ago

Kuartal I 2025, Laba BFI Finance Tumbuh 12,2 Persen Jadi Rp405,5 Miliar

Jakarta – PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFI Finance) mengawali 2025 dengan catatan positif. Di… Read More

15 hours ago

Antisipasi Tarif Trump, RI Incar Peluang Dagang Baru Lewat BRICS dan CPTPP

Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan potensi Indonesia untuk membuka pasar baru dalam perdagangan internasional,… Read More

16 hours ago