Categories: Keuangan

Menkeu: Target Pajak 2016 Cukup Realistis

Target pajak tahun depan dinilai wajar sejalan dengan pertimbangan pelambatan perekonomian di 2015 dan prospek 2016. Rezkiana Nisaputra

Jakarta–Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengaku, target penerimaan pajak dalam RAPBN 2016 yang sebesar Rp1.565,8 triliun dianggap masih cukup realistis, kendati target pemerintah tersebut dirasa sangat tinggi dan terlalu optimis.

Pernyataan Menteri Keuangan tersebut, menjawab pertanyaan dari Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR-RI) yang menilai bahwa target penerimaan pajak yang dipatok pemerintah dalam RAPBN 2016 tersebut terlalu optimis.

“Ini dari perhitungan yang lebih realitis, target penerimaan perpajakan di tahun 2016 tumbuh sekitar 14,5% dari perkiraan realisasi di tahun 2015,” ujar Bambang di Gedung Parlemen, Jakarta, Selasa, 25 Agustus 2015.

Menurutnya, target pajak di tahun depan cukuplah wajar dengan mempertimbangkan perlambatan perekonomian tahun 2015 dan prospek 2016. Bambang mengungkapkan, bahwa pemerintah akan terus melakukan
langkah-langkah ekstensifikasi dan intensifikasi perpajakan untuk kedepannya.

“Upaya itu dilakukan karena harus disadari bahwa potensi pajak nasional cukup besar, kepatuhan pembayaran pajak masih perlu ditingkatkan dan kebocoran pajak harus diminimalkan serta upaya perbaikan distribusi pendapatan,” tutup Bambang. (*)

@rezki_saputra

Paulus Yoga

Recent Posts

Ini Dia Komitmen OJK untuk Stabilitas Sektor Jasa Keuangan

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus berkomitmen untuk menjaga stabilitas sektor jasa keuangan dan… Read More

9 mins ago

Sri Mulyani Perpanjang Insentif PPN 100 Persen untuk Sektor Perumahan

Jakarta – Menteri Keuangan Sri Mulyani menegaskan akan melanjutkan insentif pajak pertambahan nilai (PPN) 100 persen untuk sektor… Read More

26 mins ago

Hari Asuransi

Ketua Panitia Hari Asuransi 2024, Ronny Iskandar, menyampaikan “Tema dan tagline inidiangkat untuk menekankan pentingnya… Read More

30 mins ago

Sektor Jasa Keuangan Terjaga Stabil di Tengah Pelonggaran Kebijakan Moneter, Ini Faktor Pendukungnya

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut stabilitas sektor jasa keuangan nasional saat ini masih… Read More

51 mins ago

BI Buka Peluang Pangkas Suku Bunga Acuan di Penghujung 2024

Jakarta – Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengungkapkan ruang penurunan suku bunga acuan atau BI Rate… Read More

1 hour ago

Sri Mulyani Klaim Rupiah Menguat di Kuartal III 2024, Ungguli Korsel

Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyatakan nilai tukar rupiah pada kuartal III… Read More

1 hour ago