News Update

Menkeu: Penempatan Wakaf Uang di Bank Sudah Rp328 miliar

Jakarta – Menteri Keuangan Sri Mulyani  mengungkapkan, hingga 20 Desember 2020 penghimpunan dana wakaf uang yang telah dititipkan di perbankan nasional telah mencapai Rp328 miliar. Sedangkan untuk project base wakaf telah mencapai Rp597 miliar.

Dirinya mengatakan, pencapaian tersebut sejalan dengan tujuan Pemerintah untuk terus meningkatkan instrumen pembiayaan yang berbasis syariah.

“Kami juga terus meningkatkan surat berharga syariah nasional (SBSN) dihubungkan dengan proyek. Tahun ini, ada lebih dari Rp 27 triliun proyek-proyek yang didanai melalui SBSN,” kata Sri Mulyani dalam peluncuran Gerakan Nasional Wakaf Uang dan Peresmian Brand Ekonomi Syariah, Senin 25 Januari 2021.

Menurutnya, pemerintah berkomitmen dalam mendorong ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia yang salah satunya diwujudkan dengan pembentukan Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah KNEKS.

Sri Mulyani kembali menjelaskan, pada tahun lalu Badan Wakaf Indonesia (BWI) dan para nazir memobilisasai wakaf uang dan menginvestasikan kepada Chas Wakf Linked Sukuk (CWLS). CWLS merupakan instrumen baru yang diterbitakn oleh Kemenkeu, di mana imbal hasil dari CWLS digunakan untuk membiayai berbagai program sosial.

“Instrumen baru yang diterbitkan Pemerintah dan Kemenkeu ini menciptakan imbal hasil dari cash wakaf linked sukuk untuk biayai berbagai program sosial. Dimana saat ini sudah terkumpul lebih dari Rp54 miliar dalam bentuk cash wakaf link sukuk,” jelas Sri Mulyani.

Di Indonesia, kata dia, wakaf telah berkembang dengan sangat baik. Namun umumnya masih berupa wakaf properti berupa tanah dan bangunan untuk berbagai kepentingan umat seperti masjid madrasah pesantren dan tempat pemakaman.

Namun, dalam beberapa tahun terakhir para stakeholder wakaf telah berusaha mengembangkan wakaf uang untuk dikelola secara produktif amanah atau akuntable dan profesional. Sehingga dana tersebut dapat memperkuat Islamic sosial safety net di masyarakat. (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Tok! Harvey Moeis Divonis 6,5 Tahun Penjara dalam Kasus Korupsi Timah

Jakarta - Terdakwa Harvey Moeis dinyatakan bersalah atas tindak pidana korupsi pada penyalahgunaan izin usaha… Read More

40 mins ago

440 Ribu Tiket Kereta Api Ludes Terjual, KAI Daop 1 Tambah Kapasitas untuk Libur Nataru

Jakarta - PT KAI (Persero) Daop 1 Jakarta terus meningkatkan kapasitas tempat duduk untuk Kereta… Read More

1 hour ago

Aksi Mogok Massal Pekerja Starbucks Makin Meluas, Ada Apa?

Jakarta – Starbucks, franchise kedai kopi asal Amerika Serikat (AS) tengah diterpa aksi pemogokan massal… Read More

1 hour ago

Mandiri Bagikan Ribuan Paket Natal, Sembako-Kebutuhan Sekolah untuk Masyarakat Marginal

Jakarta - Dalam rangka menyambut Natal 2024, Bank Mandiri menegaskan komitmennya untuk berbagi kebahagiaan melalui… Read More

2 hours ago

Simak! Jadwal Operasional Bank Mandiri, BCA, BRI, BNI, dan BSI Selama Libur Nataru

Jakarta – Sejumlah bank di Indonesia melakukan penyesuaian jadwal operasional selama libur perayaan Natal dan… Read More

2 hours ago

Siap-Siap! Transaksi E-Money dan E-Wallet Terkena PPN 12 Persen, Begini Hitungannya

Jakarta - Masyarakat perlu bersiap menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025. Salah… Read More

5 hours ago