Moneter dan Fiskal

Menkeu Beberkan Peran Indonesia dalam Keketuan ASEAN 2023

Jakarta – Dalam kunjungan kerja bilateral ke Tokyo, Jepang, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani membeberkan berbagai fokus tugas lain seperti mengemban keketuaan pada forum ASEAN yang digelar tahun ini.

Dalam mengemban tugas itu, pemerintah Indonesia terus berupaya memperkuat kerja sama di kawasan regional ASEAN.

“Khususnya, dalam mengatasi tantangan yang mencakup regional dan global di tengah kondisi recovery dunia pasca pandemi Covid-19,” terangnya seperti dikutip web kemenkeu, 15 Februari 2023.

Sementara pada jalur keuangan, lanjut dia, Indonesia mengusung 3 inisiatif, yakni terkait recovery-rebuilding, digital economy, dan sustainability.

Dengan inisiatif ini harap Menkeu, Indonesia turut mendorong transisi dari sektor keuangan untuk mendukung keberlanjutan dari implementasi ekonomi hijau.

“Melalui keketuaan Indonesia, ASEAN akan terus berupaya menjadi kawasan yang stabil, kuat, inklusif, dan menjadi sumber pertumbuhan ekonomi dunia yang berkelanjutan,” pungkasnya. (*) Muhamad Ibrahim

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Adu Laba Bank Digital per September 2024, Siapa Juaranya?

Jakarta - Sejumlah bank digital di Indonesia telah merilis laporan keuangan pada kuartal III 2024.… Read More

2 hours ago

397 Saham Merah, IHSG Ditutup Turun 0,38 Persen

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (18/11) masih ditutup pada zona… Read More

2 hours ago

Pajak Digital Sumbang Rp29,97 Triliun hingga Oktober 2024, Ini Rinciannya

Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) mencatat penermaan dari sektor usaha ekonomi digital hingga 31 Oktober 2024 mencapai… Read More

2 hours ago

Fungsi Intermediasi Bank Jasa Jakarta (Bank Saqu) Moncer di Triwulan III 2024

Jakarta - Kinerja fungsi intermediasi Bank Jasa Jakarta (Bank Saqu) menunjukkan hasil yang sangat baik… Read More

4 hours ago

Bertemu Sekjen PBB, Prabowo Tegaskan Komitmen RI Dukung Perdamaian Dunia

Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen Indonesia untuk mendukung upaya PBB dalam mewujudkan perdamaian dan keadilan internasional. Termasuk… Read More

4 hours ago

OJK Catat Outstanding Paylater Perbankan Tembus Rp19,82 Triliun

Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat outstanding paylater atau Buy Now Pay Later (BNPL) di perbankan… Read More

4 hours ago