COVID-19 Update

Menkes Tinjau Vaksinasi Rohaniawan Persatuan Gereja-greja Indonesia

Jakarta – Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin didampingi oleh Sekretaris Jenderal Oscar Primadi, Plt. Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Maxi Rein Rondonuwu serta Ketua Umum Persatuan Gereja-gereja Indonesia (PGI) Pdt. Gomar Gultom dan salah satu ketua MPH PGI sekaligus Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey meninjau pelaksanaan vaksinasi COVID-19 untuk lansia dan rohaniawan yang dilaksanakan di Grha Oiukoumene Jakarta (4/5).

Vaksinasi bagi lansia dan rohaniawan serta anggota Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia (PGI), Majelis Pekerja Harian PGI menargetkan 400 peserta dalam satu hari (4/3). Kegiatan ini merupakan hasil kerjasama dengan Dinkes DKI Jakarta, RS PGI Cikini, RS FK UI dan Persekutuan Dokter GBI.

“Saya menyaksikan bagaimana pelaksanaan vaksinasi kepada para senior yang ada di lingkungan PGI, saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak ketua dan rekan-rekan PGI karena banyak sekali lansia kita yang harus divaksinasi dan tidak mungkin Pemerintah dapat melaksanakan sendiri dan tidak mungkin Kementerian Kesehatan dapat melakukan secara eksklusif tapi kita harus melaksanakan secara inklusif,” ujar Budi melalui keterangan resminya di Jakarta, Jumat 5 Maret 2021.

Pdt Gomar menyampaikan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 untuk lansia dan rohaniawan ini diharapkan menjadi bagian kebersamaan dalam mensosialisasikan serta membangun gerakan untuk seluruh komponen bangsa agar dapat divaksinasi.

“Saya juga mengucapkan terima kasih karena telah diberikan kesempatan untuk berpartisipasi dalam program vaksinasi COVID-19, ini menjadi concern dan tanggung jawab kami sebagai warga negara dan juga mendorong gereja-gereja di seluruh Indonesia untuk melakukan vaksinasi dengan protokol kesehatan yang ketat,” jelas Pdt. Gomar.

Menkes juga menyampaikan bahwa tantangan dalam menghadapi pandemi COVID-19 ini adalah respon yang paling penting dalam mengubah perilaku masyarakat seperti penggunaan pakai masker, mencuci tangan dan lainnya, diharapkan dengan adanya pendekatan dengan Lembaga atau organisasi keagamaan dapat membantu Pemerintah untuk dapat mengatasi dan mengurangi laju penularan COVID-19 dan ajakan untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat dan proses vaksinasi. (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Jumlah SID Naik, BEI Gaspol Tingkatkan Keaktifan Investor di Pasar Modal

Balikpapan – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, jumlah single investor identification (SID) menembus 14 juta per… Read More

4 hours ago

Generali Indonesia Beri Perlindungan Asuransi bagi 6.000 Pelari di PLN Electric Run 2024

Jakarta – PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia (Generali Indonesia) terus mendukung berbagai kegiatan yang mempromosikan kesehatan… Read More

4 hours ago

Diikuti 6.470 Pelari, PLN Electric Run 2024 Ditarget Hindari Emisi Karbon hingga 14 ton CO2

Jakarta - Sebanyak 6.470 racepack telah diambil pelari yang berpartisipasi dalam PLN Electric Run 2024… Read More

11 hours ago

Segini Target OJK Buka Akses Produk dan Layanan Jasa Keuangan di BIK 2024

Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membidik pencapaian Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2024 sekitar 8,7… Read More

12 hours ago

HUT ke-26, Bank Mandiri Hadirkan Inovasi Digital Adaptif dan Solutif untuk Siap Jadi Jawara Masa Depan

Jakarta - Merayakan usia ke-26, Bank Mandiri meluncurkan berbagai fitur dan layanan digital terbaru untuk… Read More

1 day ago

KemenKopUKM Gandeng Surveyor Indonesia Verifikasi Status Usaha Simpan Pinjam Koperasi

Jakarta - Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) menunjuk PT Surveyor Indonesia, anggota Holding BUMN IDSurvey,… Read More

1 day ago