COVID-19 Update

Menkes Ajak Menlu Inggris Perkuat Penanganan Covid-19

Jakarta – Dalam rangka memperkuat upaya penanganan pandemi COVID-19, Menteri Kesehatan Republik Indonesia Budi Gunadi Sadikin bertemu dengan Menteri Luar Negeri Inggris Dominic Raab di sela-sela kunjungan Menlu Inggris ke Indonesia, pada Rabu (7/4).

Menteri Kesehatan (Menkes) mengungkapkan bahwa pandemi tidak dapat diakhiri dengan hanya satu negara yang bertindak sendiri, diperlukan kolaborasi yang baik dan kuat dari semua negara.

“Vaksinasi merupakan salah satu cara untuk mengatasi pandemi COVID-19. Vaksinasi sudah dimulai sejak Januari 2021 untuk kelompok prioritas warga negara Indonesia,” ungkap Menkes Budi Sadikin melalui keterangan resminya di Jakarta, Sabtu 10 April 2021.

Hal serupa juga turut diungkapkan Menteri Luar Negeri Inggris Dominic Raab yang mengatakan bahwa mengalahkan pandemi adalah sebuah upaya global yang membutuhkan inovasi, kemitraan dan determinasi. Menlu Inggris juga mengapresiasi kinerja Indonesia selaku co-chair COVAX Facility dalam penyediaan akses vaksin COVID-19, khususnya untuk negara berkembang.

Kedua, Budi juga membahas perkembangan implementasi kerja sama bilateral yang telah disepakati oleh kedua Negara pada bulan Juni 2020 lalu. Keduanya sepakat untuk dilakukannya penguatan dan perluasan kerja sama kesehatan antara Inggris dan Indonesia, khususnya kerja sama antara perusahaan farmasi Indonesia dengan perusahaan farmasi Inggris dalam hal alih teknologi produksi vaksin dan obat-obatan.

Lalu, peningkatan kapasitas dan jejaring laboratorium untuk surveilans, penelitian mutasi virus sebagai pencegahan dan pengendalian pandemi di masa mendatang, peningkatan dan pengembangan telemedicine dan digital healh di Indonesia, penanggulangan resistensi antimikroba, peningkatan ketahanan terhadap cyberattack, serta pengurutan genome.

Budi juga mengharapkan dukungan Pemerintah Inggris terkait untuk Keketuaan Indonesia pada Forum G20 tahun 2022 mengingat pengalaman Inggris sebagai Ketua G7 tahun 2021. Salah satu agenda yang diusung Indonesia pada G20 adalah digital health. (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Rupiah Diproyeksi Berada di Level Rp16.800-Rp17.000 per Dolar AS

Jakarta - Head of Research & Chief Economist Mirae Asset, Rully Arya Wisnubroto memproyeksikan nilai tukar… Read More

22 mins ago

Jurus MPMInsurance dalam Meningkatkan Kecepatan dan Aksesibilitas Nasabah

Jakarta – Sejumlah jurus dilakukan PT Asuransi Mitra Pelindung Mustika (MPMInsurance) dalam menjawab ekspektasi konsumen… Read More

36 mins ago

Bisnis Bullion Jadi Incaran, OJK Ungkap Siapa yang Boleh Terlibat

Jakarta – Bisnis bullion atau emas batangan semakin menarik minat sejumlah lembaga jasa keuangan (LJK).… Read More

1 hour ago

Jaga Stabilitas Rupiah, BI Diproyeksi Akan Tahan Suku Bunga di Level 5,75 Persen

Jakarta - Head of Research & Chief Economist Mirae Asset, Rully Arya Wisnubroto memproyeksikan Bank Indonesia… Read More

1 hour ago

Bank Mandiri Hadirkan Solusi Digital untuk DHE SDA, Dorong Efisiensi Ekspor Nasional

Jakarta - Bank Mandiri terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional dengan menghadirkan solusi… Read More

2 hours ago

IHSG Ditutup Flat pada Sesi I usai Bergerak Fluktuatif

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini, Kamis, 17… Read More

2 hours ago