Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan
(IHSG) hari punya peluang menguat cukup besar, didorong aksi beli saham unggulan.
Berdasarkan pantauan pasar, jelang penutupan sesi I siang ini Selasa, 15 Agustus 2017, pukul 11:30, posisi IHSG sudah naik 18.73 poin atau 0,32% ke level 5.820,22.
Padahal pagi tadi IHSG hanya naik 7.15 poin atau 0,12% ke 5.808,64. Sementara Indeks LQ45 naik 1,80 poin atau 0,18% ke 964,39.
Mengutip Riset Samuel Sekuritas Indonesia, sentimen positif datang dari bursa Wall Street yang ditutup menguat, seiring meredanya ketegangan antara AS dan Korea Utara menyusul keterangan dari pejabat AS bahwa pemerintah tengah berupaya untuk mencari resolusi diplomatik dengan Korea Utara, sehingga para investor melihat resiko konflik militer mulai mereda.
Sama halnya dengan bursa AS, mayoritas bursa Eropa juga ditutup menguat dengan meredanya tensi geopolitik AS dan Korea Utara.
Meredanya ketegangan terkait Korea Utara, data pertumbuhan GDP Jepang yang di atas ekspektasi, dan data ekonomi China seperti penjualan ritel dan output industri yang lebih buruk dari ekspektasi turut mewarnai IHSG yang ditutup menguat 0,6% ke level 5.801 pada perdagangan kemarin.
Dengan kondisi tersebut, IHSG diprediksi mampu melanjutkan kenaikan, seiring dengan positifnya pergerakan bursa global dan beberapa bursa regional Asia. (*)
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More