Melantai di Bursa, Minahasa Membangun Hebat (HBAT) Lepas 240 juta Saham, Siap Borong!

Jakarta – Emiten perusahaan real estate yang berbasis di Sulawesi Utara, PT Minahasa Membangun Hebat Tbk (HBAT) pada hari ini (7/8) resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan akan meraup dana segar sebanyak Rp26 miliar.

Dalam penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO), Perusahaan melepas sebanyak 240.740.800 saham atau 23,13 persen dari modal ditempatkan dan disetor, dengan harga Rp108 per saham.

Sebelumnya, Perseroan telah menyelesaikan masa IPO yang berlangsung pada 1-3 Agustus dan mendapatkan kelebihan permintaan atau oversubscribed hingga 31,16 kali, dengan penawaran mencapai 1,18 miliar saham atau 11.813.708 lot dari alokasi saham yang ditawarkan.

Direktur Utama HBAT, Go Ronny Nugroho mengatakan, bahwa dana yang didapatkan melalui pencatatan saham hari ini, akan digunakan sebagai pembelian landbank dan untuk biaya proyek lainnya, sebagai salah satu dukungan untuk mengembangkan perumahan tidak hanya di Manado tapi juga yang lainnya.

Baca juga: Jelang Rilis Pertumbuhan Ekonomi, IHSG Dibuka Menghijau 0,37 Persen

“Seluruh dana dari hasil penawaran umum, setelah dikurangi dengan seluruh biaya-biaya emisi yang berhubungan dengan IPO, akan digunakan sebesar 46 persen untuk pembelian landbank dan 45 persen untuk biaya pembangunan fasilitas umum serta sarana dan prasarana perumahan, seperti kantor marketing, club house dan kolam renang di Perumahan Sawangan Permai–Minahasa,” ucap Go Ronny di Jakarta, 7 Agustus 2023.

Sementara itu, sisa dana IPO dipakai untuk modal kerja, termasuk pembayaran kepada kontraktor dan pemasok, penggunaan modal kerja ini akan digunakan untuk proyek Perumahan Sawangan Permai yang saat ini sudah terdapat kontraktor proyek yaitu CV Bangun Cipta Minahasa.

Adapun detail landbank yang akan diakuisisi yakni tanah seluas 38.000 m2 milik Hendra Sutanto di Desa Warembungan, Kecamatan Pineleng, Kabupaten Minahasa, Sulut, kemudian tanah seluas 1.323 m2 milik Jon Fieris di Desa atau Kelurahan Malalayang Satu Timur, Kecamatan Malalayang, Kota Manado, dan tanah seluas 1.050 m2 juga milik Jon Fieris di Desa atau Kelurahan Malalayang Satu Timur, Kecamatan Malalayang, Kota Manado.

“Lokasi bidang-bidang tanah tersebut cukup strategis dan sudah terdapat aksesibilitas
menuju lokasi, sehingga lahan-lahan itu memiliki potensi yang baik untuk dijadikan landbank guna dikembangkan sebagai proyek perumahan perseroan di kemudian hari,” imbuhnya. (*)

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Daftar Lengkap UMP 2026 di 36 Provinsi, Siapa Paling Tinggi?

Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More

6 hours ago

UMP 2026 Diprotes Buruh, Begini Tanggapan Menko Airlangga

Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More

6 hours ago

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

7 hours ago

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

1 day ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

1 day ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

1 day ago