News Update

Mei, Bank Mayora Cetak Laba Bersih Rp19,07 Miliar

Jakarta–Bank Mayora meraup laba bersih setelah pajak sampai bulan Mei 2016 sebesar Rp19,07 miliar. Laba bersihnya naik dibandingkan dengan labanya di bulan Mei tahun 2015 sebesar Rp14,02 miliar.

Direktur Utama Bank Mayora Irfanto Oeij menyebut, kenaikan laba ini didorong oleh laba penyaluran kredit di lima bulan pertama sebesar Rp3,62 triliun. Rasio NPL (gross) yang tetap dijaga Bank Mayora per bulan Mei lalu sebesar 2,84%. “45% portofolio kredit kami atau sekitar Rp1,46 triliun disalurkan di sektor UMKM,” sebut Irfanto akhir pekan lalu.

Dia melanjutkan, DPK yang didapatkan bank buku II ini mencapai Rp4,30 triliun. Dengan komposisi dana murah sebesar Rp1,15 triliun dan deposito Rp3,14 triliun.

“Porsi dana murah dan dana mahal akan tetap kami pertahankan sampai akhir tahun di sekitar 30 berbanding 70 (dana mahal/deposito),” tambahnya.

Meskipun kondisi ekonomi masih belum membaik, Irfanto menyebut, Bank Mayora tidak mengajukan perubahan Rencana Bisnis Bank (RBB) ke OJK.

“Kami hanya tidak jadi membuka dua kantor cabang yaitu di Fatmawati dan Puri Indah,” tambahnya.

Sampai akhir tahun 2016, pihaknya masih optimis bisa mengejar target pertumbuhan kredit sebesar 23% dan pertumbuhan DPK sebesar 5%. Hal ini dilakukan untuk menjaga rasio kredit terhadap DPK (LDR) yang akan dijaga sekitar 90%.

“Sektor kredit UMKM yang masih potensial seperti makanan (FMCG) dan perdagangan. Sementara kami mengurangi kredit ke sektor property, perhotelan,” tandasnya. (*) Gina Maftuhah

 

 

Editor: Paulus Yoga

Paulus Yoga

Recent Posts

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

3 mins ago

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

19 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

19 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

20 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

21 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

21 hours ago