Jakarta – Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) merilis data pertumbuhan jumlah rekening dan nominal simpanan pada bank umum. Per Mei 2018, total rekening simpanan mencapai 257.422.590 rekening, naik 3.300.526 rekening atau 1,30 persen (MoM) dibanding posisi April 2018, yang sebanyak 254.122.064 rekening.
Sekretaris Lembaga LPS Samsu Adi Nugroho mengatakan, total nominal simpanan di bank umum per Mei 2018 juga mengalami kenaikan sebesar 0,18 persen (MoM), dari Rp5.404,9 triliun di April 2018 menjadi Rp5.414,8 triliun di Mei 2018. Jika dibanding posisi Mei 2017, total nominal simpanan juga tumbuh 6,07 persen (YoY) menjadi Rp5.104,8 triliun.
Sampai akhir Mei 2018, untuk simpanan dengan nilai saldo sampai dengan Rp2 miliar, jumlah rekeningnya meningkat sebesar 1,30 persen (MoM), dari 253.873.209 rekening di April 2018 menjadi 257.174.744 rekening di Mei 2018. Sementara jumlah nominal simpanan juga naik 1,78 persen (MoM), dari posisi April 2018 sebesar Rp2.322,3 triliun menjadi Rp2.363,8 triliun di akhir Mei 2018.
Namun, kata dia, untuk simpanan dengan nilai saldo di atas Rp2 miliar, jumlah rekeningnya turun 0,4 persen (MoM), dari 248.855 rekening di April 2018 menjadi 247.846 pada Mei 2018). Sementara itu, untuk jumlah nominal simpanannya juga turun sebesar 1,02 persem (MoM), dari Rp3.082,6 triliun di April 2018 menjadi Rp3.051 triliun dibMei 2018.
Adapun jenis simpanan yang rekeningnya mengalami kenaikan paling tinggi adalah tabungan yakni naik 1,33 persen dari 246.609.902 rekening di April 2018, menjadi 249.882.406 rekening di Mei 2018. Giro juga mengalami kenaikan nominal tertinggi yaitu 2,42 persem, dari Rp1.302,6 triliun di April 2018 menjadi Rp1.334,1 triliun di Mei 2018.
“Di Mei 2018, untuk jumlah rekening dan nominal simpanan dalam Rupiah meningkat. Begitu pula dengan Valas, jumlah rekening dan nominalnya meningkat,” ujar Samsu dalam keterangannya di Jakarta, Senin, 2 Juli 2018.
Jumlah rekening simpanan dalam Rupiah meningkat 1,30 persen (MoM), dimana per April 2018 berjumlah 253.107.863, menjadi 256.387.086 rekening per Mei 2018. Untuk jumlah rekening simpanan dalam Valas meningkat 2,10 persen, di mana per April 2018 jumlahnya 1.014.201 rekening menjadi 1.035.504 rekening di Mei 2018.
Dilihat dari nominalnya, simpanan dalam Rupiah naik 0,04 persen (MoM), dari sebesar Rp4.672,1 triliun di bulan April 2018 menjadi Rp4.674,1 triliun di Mei 2018. Untuk simpanan dalam Valas, jumlahnya meningkat 1,06 persen (MoM) dari sebesar Rp732,8 triliun di bulan April 2018 menjadi Rp740,6 triliun di Mei 2018.
Asal tahu saja, Bank umum peserta penjaminan per Mei 2018 berjumlah 115 bank. Terdiri dari 102 bank umum konvensional dan 13 bank umum syariah. Bank umum konvensional, terdiri dari 4 Bank Pemerintah, 25 Bank Pemerintah Daerah, 64 Bank Umum Swasta Nasional dan 9 Kantor Cabang Bank Asing. (*)
Jakarta - Masyarakat perlu bersiap menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025. Salah… Read More
Jakarta - Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif (Kemenkraf/Bekraf) memproyeksikan tiga tren ekonomi kreatif pada 2025. … Read More
Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan bahwa sejumlah barang dan jasa, seperti… Read More
Jakarta - Pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia Paus Fransiskus kembali mengecam serangan militer Israel di jalur… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik dibukan naik 0,98 persen ke level 7.052,02… Read More
Jakarta – Pengamat Pasar Uang, Ariston Tjendra, mengungkapkan bahwa kebijakan pemerintah terkait kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN)… Read More