Jakarta — Anggota holding PT Pupuk Indonesia (Persero), PT Mega Eltra salurkan bantuan ke korban erupsi Gunung Semeru pada Sabtu lalu. Hal ini dilakukan sebagai bagian dari respon perusahaan dalam tanggap darurat bencana alam.
“Mega Eltra turut mendukung upaya pemerintah dalam tanggap darurat bencana alam erupsi Gunung Semeru,” tukas Hilman Taufik, Direktur Utama Mega Eltra dalam keterangannya Rabu (08/12/2021).
Adapun bentuk bantuan yang diberikan perusahaan yang sudah berdiri sejak 1940-an itu berupa barang-barang yang dibutuhkan warga terdampak antara lain tikar, selimut, pembalut wanita, masker, makanan siap saji, air mineral, kebutuhan bayi (susu, bedak bayi, minyak telon, minyak kayu putih) dan uang tunai.
Bantuan disalurkan melalui Kantor Cabang perseroan di Surabaya kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lumajang dan Baznas Lumajang pada hari Selasa, 7 Desember 2021. Sumber dana bantuan Mega Eltra diperoleh dari dana corporate social responsibility (CSR) dan dana sukarela dari pada karyawan perseroan.
“Harapan kami bantuan tersebut dapat meringankan warga terdampak erupsi Gunung Semeru yang berada di wilayah Lumajang,” tandas Hilman.
Sebagai informasi, PT Mega Eltra merupakan Anggota Holding PT Pupuk Indonesia (Persero) yang bergerak dalam bidang Perdagangan, Jasa Konstruksi & Keagenan, serta Industri Cat.
Pada tahun 1940an, awal mula berdirinya PT Mega Eltra bernama NV. Electro Import, anak perusahaan Belanda bernama Jacobson Van Den Berg & Co bergerak di bidang kelistrikan.
Setelah dilakukan nasionalisasi oleh Pemerintah RI, berubah nama menjadi PN Mega Electro. Tanggal 28 Desember 1970 berubah bentuk menjadi PT Mega Electro (Persero) yang kemudian tanggal tersebut ditetapkan sebagai hari jadi Perusahaan.
Nama Mega Electro berubah menjadi PT Mesin Gaya Electro dan Trading atau disingkat PT MEGA ELTRA setelah diperoleh limpahan modal dan penambahan core business di bidang Perdagangan. (*)
Jakarta - Sejumlah bank digital di Indonesia telah merilis laporan keuangan pada kuartal III 2024.… Read More
Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) mencatat penermaan dari sektor usaha ekonomi digital hingga 31 Oktober 2024 mencapai… Read More
Jakarta - Kinerja fungsi intermediasi Bank Jasa Jakarta (Bank Saqu) menunjukkan hasil yang sangat baik… Read More
Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen Indonesia untuk mendukung upaya PBB dalam mewujudkan perdamaian dan keadilan internasional. Termasuk… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat outstanding paylater atau Buy Now Pay Later (BNPL) di perbankan… Read More
Jakarta - Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) menargetkan jumlah agen asuransi umum mencapai 500 ribu… Read More