Jakarta – PT Mandiri Capital Indonesia (MCI) pada hari ini (23/8) meluncurkan Zenith, sebagai program akselerator startup dengan tema ‘Catalyzing Innovation, Growth, and Sustainability. Ditargetkan sebanyak 500 startup berpartisipasi dalam program tersebut.
“Kita baru official baru hari ini kita perdana launching micro site, akan ada angka berapa startup yang kita targetin? itu angka 500 startup (mendaftar) yang rencananya akan kita targetin gitu,” ucap Synergy Senior Manager, Fleta Jovitasari dalam Konferensi Pers di Jakarta, 23 Agustus 2023.
Baca juga: Investor ‘Zombie’ Bergentayangan, Hantui Startup di Tanah Air
Kemudian, program Zenith tersebut juga akan berfokus pada lima industri, di antaranya adalah Embedded Finance, B2B Value Chain, Merchant Enabler, Environment, Social and Governance (ESG), dan Artificial Intelligence.
Di sisi lain, Direktur Investasi Mandiri Capital Indonesia, I Made Putera Pratistha, mengatakan bahwa, program Zenith tersebut akan menjadi jembatan bagi startup ataupun tech company yang ingin berkolaborasi dan terintegrasi secara langsung dengan Mandiri Group.
“Melalui Zenith, kami berdedikasi untuk menumbuhkan budaya kolaborasi dan Zenith merupakan titik puncak penciptaan nilai tambah bagi Mandiri Group dan startup melalui sinergi,” ujar Denis sapaan akrabnya pada kesempatan yang sama.
Denis juga menambahkan bahwa, program Zenith tersebut menjadi bentuk komitmen MCI untuk berkontribusi dalam pertumbuhan ekosistem Mandiri dan juga mendukung pertumbuhan startup di Asia Tenggara.
Adapun, program tersebut nantinya akan berlangsung selama 12 minggu dan akan terbagi pada tiga sesi utama, di antaranya sesi mentorship, workshop, dan synergy creation.
Baca juga: Gandeng Start Up, Strategi BRI Wujudkan Integrated Financial Solution
“Hal ini tentu akan memberikan dampak dan pengalaman positif untuk startup dan Mandiri, di mana startup akan mendapatkan akses masuk ke dalam ekosistem Mandiri, dan Mandiri dapat terbantu dari solusi yang ditawarkan oleh startup,” imbuhnya.
Sebagai informasi, kriteria yang dibutuhkan untuk dapat mengikuti program Zenith adalah memiliki proven business model, telah mencapai product-market-fit, serta memiliki kesesuaian dengan
fokus industri pada Zenith. (*)
Editor: Galih Pratama
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More