Keuangan

MCF Fasilitasi Koperasi Jasa Kawan Investama Kredit UMKM Rp200 Miliar

Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat, penyaluran kredit perbankan kepada usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sebesar Rp1.351,25 triliun hingga akhir 2022. Jumlah tersebut meningkat 10,45% dibandingkan setahun sebelumnya yang sebesar Rp1.223,43 triliun. Melihat trennya, penyaluran kredit UMKM cenderung meningkat setiap tahunnya.

Menyikapi hal ini, PT Mega Central Finance (MCF), juga turut mendorong pertumbuhan kredit UMKM dengan menyalurkan pembiayaan sebesar Rp200 miliar melalui peresmian kerjasama dengan Koperasi Jasa Kawan Investama Indonesia.

Koperasi Jasa Kawan Investama Indonesia (KII) merupakan salah satu Koperasi Jasa berbasis Teknologi (Digital) yang resmi berdiri di Jakarta, pada bulan Desember 2021 sesuai dengan Akta No. 28 dan telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-0014138.AH.01.26. Pengesahan Badan Hukum Koperasi sesuai dengan Akta Nomor 28 tanggal 9 Desember 2021, sesuai dengan persyaratan pengesahan Pendirian Badan Hukum Koperasi.

“Kami menyambut baik langkah MCF untuk menjajaki kerjasama dengan Koperasi kami dalam rangka mendorong program pemerintah dalam hal penyaluran dana UMKM. Kami juga berharap langkah ini mampu membantu memberikan solusi bagi masyarakat yang membutuhkan kredit,” ujar CEO Koperasi Jasa Kawan Investama Indonesia, Ilham Purnama dikutip 8 Maret 2023.

Penyaluran dana Rp200 miliar tersebut akan digunakan Koperasi Jasa Kawan Investama Indonesia untuk kerjasama produk Leaseback atau Sewa-Balik sebagai kegiatan pembiayaan dalam bentuk penjualan suatu barang oleh debitur kepada perusahaan pembiayaan yang disertai dengan menyewa-pembiayaan kan kembali barang tersebut kepada debitur yang sama.

Kerjasama selanjutnya adalah dalam bentuk EWA (Early Wage Access) dengan nominal yang belum diumumkan. Saat ini Koperasi Jasa Kawan Investama Indonesia juga telah melakukan kerjasama penyaluran pendanaan UMKM dengan beberapa pihak fintech lending seperti Akseleran dan Mekar.

“Dengan terjalinnya kerjasama ini maka kami berharap dapat mempermudah akses keuangan dengan  mempercayakan jaminan BPKB melalui rate yang kompetitif. Selain itu, meminimalisir masyarakat untuk berhubungan dengan pihak rentenir yang berpraktek ilegal,” ucap Ilham. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

2 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

3 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

6 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

7 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

7 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

9 hours ago