Jakarta — PT Bank Maybank Indonesia Tbk (Maybank) menyambut positif kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) 7-day Reverse Repo Rate pada bulan November ini.
Hal tersebut disampaikan oleh Presiden Direktur dan CEO Maybank Indonesia Taswin Zakaria pada acara DISRUPTO 2018. Taswin menilai keputusan tersebut sudah tepat dan sesuai dengan kondisi ketidakpastian global.
“Saya pikir itu yang harus dilakukan (BI) untuk merespon kondisi global dan saya pikir wajar lah,” kata Taswin di Jakarta, Jumat 23 November 2018.
Dengan kenaikan tersebut, Taswin menilai Bank Indonesia berkemungkinan besar akan menahan suku bunga acuannya pada bulan Desember 2018 mendatang.
“Akhir tahun saya lihat mungkin engga ya karena sudah cukup oke suku bunga sekarang,” tukas Taswin.
Sebagai informasi, untuk suku bunga acuan BI sendiri, hingga sepanjang 2018 saja BI telah menaikkan suku bunga acuan BI 7-day Reverse Repo Rate sebanyak 175 bps pada bulan Mei Juni, Agustus dan terakhir pada November sehingga kini berada di level 6,00%. Dengan kenaikan suku bunga tersebut, Bank sentral berharap nilai tukar rupiah dapat stabil.(*)
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More