Keuangan

Matangkan Regulasi QR Code, GO-PAY Terus Jalin Komunikasi Dengan BI

Jakarta — Regulasi mengenai standarisasi penerapan quick response code (QR Code)  bagi industri keuangan disebut-sebut masih terus dirancang oleh Bank Indonesia (BI) sebagai regulator.

Menanggapi hal tersebut, GO-PAY sebagai industri jasa keuangan berbasis uang elektronik yang merupakan bagian dari ekosistem GO-JEK mengaku terus menjalin komunikasi berkelanjutan dengan BI. Hal tersebut guna merumuskan regulasi standart tersebut.

“Kita akan terus menjalin kerjasama dengan regulator dan kita juga terus komunikasi dengan regulator,” kata Head of Corporate Affairs GO-PAY Winny Triswandhani di Jakarta, Senin 26 November 2018.

Winny menambahkan, pihaknya akan terus mendukung dan mengikuti setiap langkah yang dilakukan oleh regulator dalam lebih meningkatkan kenyamanan dan keamanan konsumer atau masyarakat Indonesia.

Baca juga: Manfaatkan Momen Gajian, GO-PAY PAY DAY Hadirkan Promo Menarik

Sebelumnya, pihak BI sendiri menyebut, hingga saat ini regulasi QR Code tersebut telah sampai pada tahap piloting pertama yang diharap dapat rampung hingga akhir tahun ini.

After piloting ini akan dikeluarkan, diusahakan tahun ini ya lebih cepat lebih baik,” kata Kepala Departemen Elektronifikasi dan GPN BI Pungky Wibowo.

Nantinya, dengan adanya standarisasi tersebut, diharap seluruh indutri jasa keuangan dapat menerapkan keamanan, sistem dan pola yang sama dalam QR Code tersebut.

Sebagai informasi, BI juga terus berkordinasi dan melakukan diskusi intern dengan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) dalam penerapan QR Code tersebut. (*)

Suheriadi

Recent Posts

Evelyn Halim, Dirut SG Finance, Raih Penghargaan Top CEO 2024

Jakarta – Evelyn Halim, Direktur Utama Sarana Global Finance Indonesia (SG Finance), dinobatkan sebagai salah… Read More

8 hours ago

Bos Sompo Insurance Ungkap Tantangan Industri Asuransi Sepanjang 2024

Jakarta - Industri asuransi menghadapi tekanan berat sepanjang tahun 2024, termasuk penurunan penjualan kendaraan dan… Read More

9 hours ago

BSI: Keuangan Syariah Nasional Berpotensi Tembus Rp3.430 Triliun di 2025

Jakarta - Industri perbankan syariah diproyeksikan akan mencatat kinerja positif pada tahun 2025. Hal ini… Read More

10 hours ago

Begini Respons Sompo Insurance soal Program Asuransi Wajib TPL

Jakarta - Presiden Direktur Sompo Insurance, Eric Nemitz, menyoroti pentingnya penerapan asuransi wajib pihak ketiga… Read More

11 hours ago

BCA Salurkan Kredit Sindikasi ke Jasa Marga, Dukung Pembangunan Jalan Tol Akses Patimban

Senior Vice President Corporate Banking Group BCA Yayi Mustika P tengah memberikan sambutan disela acara… Read More

11 hours ago

Genap Berusia 27 Tahun, Ini Sederet Pencapaian KSEI di Pasar Modal 2024

Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat sejumlah pencapaian strategis sepanjang 2024 melalui berbagai… Read More

11 hours ago