Market Update

Masuki Zona Hijau, IHSG Menguat 0,20%

Jakarta – Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9:00 WIB (13/1) indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali memasuki zona hijau pada level 6.643,35 atau menguat 0,20% dari dibuka di posisi 6.629,93 di awal perdagangan hari ini.

Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan hari ini, sebanyak 325 juta saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 19 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp242 miliar.

Kemudian, tercatat terdapat 87 saham terkoreksi, sebanyak 117 saham menguat dan sebanyak 210 saham tetap tidak berubah.

Sebelumnya, Surya Fajar Sekuritas (SF Sekuritas) melihat untuk perdagangan hari ini sentimen pasar saham cenderung positif. Sentimen utama datang dari pergerakan positif di pasar global pasca rilis inflasi AS yang mengalami perlambatan dari 7,1% yoy menjadi 6,5% yoy.

“Pasar global semakin mantap bahwa suku bunga acuan sedikit lagi akan mencapai peak. Selain itu, kurs rupiah juga semakin menguat terhadap US Dollar. Saat ini rupiah sudah diperdagangkan di kisaran Rp15.300 per Dollar,” dikutip dari Riset Harian SF Sekuritas, Jumat, 13 Januari 2023.

Selain itu di pasar global, bursa Amerika bergerak menguat pada perdagangan tadi malam. Pasar merespon positif rilis data inflasi AS bulan Desember 2022, dimana Inflasi tercatat sebesar 6,5% yoy, melambat dari 7,1% yoy.

Perlambatan inflasi AS tersebut memberikan harapan bahwa derajat kenaikan suku bunga the Fed akan mengecil. Selain itu, salah satu pejabat the Fed juga mengatakan bahwa ada potensi the Fed hanya akan menaikkan suku bunga 25bp di pertemuan selanjutnya.

Sedangkan, untuk bursa Eropa juga bergerak menguat pada perdagangan kemarin. Pasar merespon positif rilis inflasi AS yang mengalami perlambatan. Sementara itu, bursa Asia bergerak menguat juga kemarin dan pasar masih menantikan rilis data inflasi AS.

IHSG pada perdagangan kemarin menguat karena ditopang rebound Big cap Banks diantaranya BBRI 2,7% BMRI 2,8% BBNI 1,2% BBCA 0,6%. Sektor Konstruksi juga mengalami rebound setelah pelemahan dua hari.

Selain itu, sektor Semen dan Bank Digital juga bergerak atraktif pada perdagangan kemarin. SMGR rally 5,1% INTP 1,2%. Sementara ARTO atraktif 15,1% memimpin rally Bank Digital. Sementara Batubara menjadi sektor yang paling tertekan. (*)

Khoirifa Argisa Putri

View Comments

Recent Posts

BNI Sumbang Rp77 Triliun ke Penerimaan Negara dalam 5 Tahun

Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mencatatkan kontribusi terhadap penerimaan negara… Read More

2 hours ago

BI Gratiskan Biaya MDR QRIS untuk Transaksi hingga Rp500 Ribu, Ini Respons AstraPay

Jakarta - PT Astra Digital Arta (AstraPay) merespons kebijakan anyar Bank Indonesia (BI) terkait biaya Merchant Discount… Read More

3 hours ago

AstraPay Bidik 16,5 Juta Pengguna di 2025, Begini Strateginya

Jakarta - Aplikasi pembayaran digital dari grup Astra, PT Astra Digital Arta (AstraPay) membidik penambahan total pengguna… Read More

3 hours ago

Askrindo Dukung Gerakan Anak Sehat Indonesia di Labuan Bajo

Labuan Bajo – PT Askrindo sebagai anggota holding BUMN Asuransi, Penjaminan dan Investasi Indonesia Financial… Read More

3 hours ago

Presiden Prabowo Dianugerahi Tanda Kehormatan Tertinggi El Sol del Perú, Ini Maknanya

Jakarta - Presiden Prabowo Subianto memperoleh tanda kehormatan tertinggi, yakni “Grand Cross of the Order… Read More

5 hours ago

RUPS PLN Rombak Pengurus, Berikut Direksi dan Komisaris Terbarunya

Jakarta – PT PLN (Persero) telah melakukan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), pada Kamis (14/11).… Read More

5 hours ago