Perbankan

Masuki Usia ke-62 Bank DKI Terus Bertransformasi Menuju Ekosistem Digital

Jakarta – Memasuki usia ke-62 Bank DKI terus bertransformasi menuju ekosistem digital yang menjadi cerminan perjalanan dalam mewujudkan ekosistem non-tunai melalui layanan perbankan digital yang inovatif dan mumpuni. Berbagai ikhtiar transformasi telah dilakukan Bank DKI sejak tahun 2021 dengan mengedepankan ”Transformasi 5.0 Bank DKI”.

Adapun inisiatif yang sudah dilakukan Bank DKI dalam transformasi diantaranya penyempurnaan struktur organisasi dan formulasi bisnis dan support, berbagai perbaikan di bidang IT, SDM, Governance, Risk and Compliance serta memperluas jaringan bisnis. Melalui Program Transformasi itu, Bank DKI berhasil mencatatkan sejumlah pencapaian, termasuk peningkatan kinerja yang pesat dengan tetap prudent dan sehat.

Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi mengatakan, kedepannya Bank DKI akan terus menjalankan peran sebagai lokomotif penggerak perekonomian daerah melalui berbagai kolaborasi dan memantapkan kiprah untuk meniscayakan sukses Jakarta Untuk Indonesia. “Tentu kami berharap, Bank DKI dapat hadir menjadi Bank Pilihan bagi masyarakat DKI Jakarta, melalui berbagai layanan digital yang semakin memudahkan dan solutif,” ujarnya dikutip 12 April 2023.

Dalam HUT Bank DKI ke-62, sebagai bentuk peningkatan tata kelola produk, layanan serta proses bisnis berbasis digital, Bank DKI meluncurkan Command Center yang berfungsi sebagai pusat monitoring seluruh layanan berbasis teknologi informasi yang dimiliki oleh Bank DKI serta menjadi sentra penugasan, koordinasi dan kontrol yang diperlukan sebagai respon terhadap krisis yang dihadapi perusahaan.

Sebagai informasi, Command Center Bank DKI telah dilengkapi berbagai infrastruktur modern terkini dan berbasis pada integrasi data dari berbagai sumber yang dapat diolah dan ditampilkan sesuai kebutuhan secara real time, berfungsi sebagai dashboard untuk proses pengambil keputusan secara tepat dan akurat. 

Melalui peluncuran Command Center ini, Bank DKI mempertegas perhatian penting dalam pengembangan layanan berbasis digital, untuk semakin mendorong positioning Bank DKI untuk menjadi bukan hanya sekadar Bank Pembangunan Daerah (BPD) yang turut berkontribusi pada lingkup regional kota DKI Jakarta, namun juga dapat turut memberikan sumbangsih pada skala yang lebih luas, secara nasional.

Menutup tahun 2022, Bank DKI mencatatkan peningkatan laba bersih sebesar 29,1% menjadi Rp939,1 miliar dibandingkan periode Desember 2021 yang merupakan perolehan laba tertinggi sepanjang sejarah perusahaan berdiri. Dengan perolehan total aset mencapai sebesar Rp78,8 triliun, Bank DKI telah mencatatkan peningkatan aset sebesar Rp22 triliun dalam kurun waktu 1,5 tahun. Peningkatan aset tersebut didukung oleh pertumbuhan Dana Pihak Ketiga sebesar12,8% dan pertumbuhan Kredit sebesar 23,5% di akhir tahun 2022. Pertumbuhan tersebut berada diatas rata-rata pertumbuhan DPK dan Kredit Perbankan Nasional yang masing-masing tercatat sebesar 9,0% dan 11,4%.

Seiring dengan pertumbuhan Bisnis, untuk meningkatkan kualitas layanan dan governance organisasi, Bank DKI juga telah memperoleh pengakuan standarisasi operasional menggunakan ukuran global pada beberapa aspek dengan mendapatkan sertifikasi Internasional (ISO), diantaranya ISO 31000:2018 tentang Sistem Manajemen Risiko, ISO 27001:2013 tentang Sistem Manajemen Keamanan Informasi pada Layanan Super Apps JakOne Mobile, ISO 9001:2015 tentang Pengadaan dan Pengelolaan Aset serta ISO 37001:2016 tentang Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP). Selan itu, Bank DKI juga meraih prestasi dan apresiasi dari berbagai lembaga independen dengan diraihnya 34 (tiga puluh empat) penghargaan sepanjang tahun 2022 dan 26 (Dua Puluh Enam) kategori penghargaan di awal tahun 2023.

Dalam HUT ke-62, Bank DKI juga gelar tasyakuran dan salurkan santunan senilai total Rp2 miliar kepada 8.500 anak yatim dan dhuafa serta paket umroh kepada 7 (tujuh) orang marbot dari 5 wilayah Kota Administrasi DKI Jakarta dan Kabupaten Kepulauan Seribu. 

Adapun penyelenggaraan ini bertepatan dengan peringatan Hari Ulang Tahun Bank DKI ke-62 tahun yang diselenggarakan di Masjid Istqilal, Jakarta pada Selasa (11/04). Direktur Utama Bank DKI, Fidri Arnaldy dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur di usianya yang ke-62, Bank DKI telah menjadi salah satu bank yang tumbuh besar seiring dengan perkembangan pembangunan DKI Jakarta yang berkelanjutan.

Fidri juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh Shareholders dalam hal ini Pemerintah Provinsi DKI Jakarta serta Perumda Pasar Jaya, termasuk seluruh mitra kerja serta nasabah yang terus memberikan kepercayaan kepada Bank DKI. ”Peringatan Ulang Tahun Bank DKI Ke-62 tahun ini menjadi sebuah momentum napak tilas dari perjalanan panjang Bank DKI,” ungkap Fidri.

Dalam kesempatan tersebut, Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta, Joko Agus Setyono pun mengucapkan selamat sekaligus menyampaikan harapan agar Bank DKI senantiasa mampu memberikan kiprah positif dalam membangun masyarakat dan turut berimplikasi dalam memberikan nilai tambah kepada perekonomian Provinsi DKI Jakarta.

“Semoga Bank DKI kedepan dapat terus hadir sesuai dengan Visinya untuk Menjadi Bank Pilihan Untuk Jakarta yang Maju dan Sejahtera dan dapat menjadi Bank yang bukan hanya dapat bersaing dalam lingkup regional DKI Jakarta namun dapat bersaing dengan industri perbankan skala nasional bahkan internasional,” tambah Joko Agus. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Pemerintah Cabut Puluhan Izin Pemanfaatan Hutan, Total Lebih 1 Juta Hektare

Poin Penting Presiden Prabowo memerintahkan penertiban PBPH bermasalah, termasuk verifikasi, audit, dan pencabutan izin perusahaan… Read More

23 mins ago

Garudafood Dorong Kesejahteraan Petani Kacang Tanah di Gorontalo

Poin Penting Garudafood dan Pemkab Gorontalo menandatangani MoU untuk pengembangan pertanian kacang tanah Rachmat Gobel… Read More

49 mins ago

Pemerintah Relaksasi KUR Debitur Terdampak Bencana Sumatra, Begini Ketentuannya

Poin Penting Pemerintah memperluas relaksasi KUR bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumatra Utara, dan… Read More

2 hours ago

BRI Lakukan Rebranding Menjadi Bank Universal, Ada Pergeseran Fokus Bisnis?

Poin Penting BRI rebranding jadi bank universal disertai transformasi bisnis dan budaya kerja. UMKM tetap… Read More

2 hours ago

OJK Cabut Izin Usaha BPR Bumi Pendawa Raharja Cianjur, Ini Alasan dan Kronologinya

Poin Penting OJK resmi mencabut izin usaha BPR Bumi Pendawa Raharja di Cianjur karena bank… Read More

3 hours ago

BSI Siapkan Uang Tunai Rp15,49 Triliun untuk Kebutuhan Nataru 2025

Poin Penting BSI siapkan uang tunai Rp15,49 triliun untuk memenuhi kebutuhan transaksi nasabah selama periode… Read More

3 hours ago