Keuangan

Masih Marak IKNB Bermasalah, Ini Fokus OJK di 2023

Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus menekankan bahwa pengawasan untuk menjaga dan mendukung stabilitas sistem keuangan di Indonesia menjadi penting, dimana saat ini masih maraknya industri khususnya keuangan non-bank (IKNB) yang bermasalah.

Oleh karena itu, Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun OJK, Ogi Prastomiyono menyatakan bahwa terdapat dua strategi yang diterapkan dalam pengawasan sektor IKNB.

“Yaitu, penyelesaian LJKNB (Lembaga Jasa Keuangan Nonbank) bermasalah dan secara simultan melakukan penguatan pada tiga layer pengawasan untuk membangun sektor IKNB yang lebih baik ke depan,” ucap Ogi dikutip, 23 Februari 2023.

OJK akan mendorong menyelesaikan LJKNB bermasalah secara objektif, tegas, memberi kepastian hukum, perlindungan konsumen, dan diperlukan adanya komunikasi publik yang efektif. Kemudian, OJK akan mengantisipasi risiko ketidakpastian ekonomi dan normalisasi kebijakan countercyclical.

Sedangkan, pada tiga layer pengawasan OJK diantaranya adalah memberikan penguatan internal bagi LJKNB khususnya implementasi good corporate governance (GCG), penerapan manajemen risiko yang efektif, serta penerapan internal dispute resolution.

Lalu, penguatan peran profesi, lembaga penunjang, dan asosiasi industri, seperti akuntan publik, aktuaris, dan penilai untuk mendukung check and balances.

Adapun, layer terakhir OJK akan melakukan pengembangan pengaturan yang bersifat principle-based, dan implementasi risk-based supervision yang didukung oleh supervisory technology. (*)

Editor: Rezkiana Nisaputra

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

OJK Sebut Rencana BTN Akuisisi Bank Syariah Masih Evaluasi Internal

Jakarta – Rencana aksi korporasi BTN untuk mengakuisisi bank syariah lain masih belum menemukan titik terang. Otoritas… Read More

53 mins ago

DPLK AXA Mandiri Jalin Kerja Sama Strategis

Suasana saat penandatanganan strategis antara Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT AXA Mandiri Financial Services (DPLK… Read More

2 hours ago

Ini Dia Perusahaan Jumbo yang Bakal IPO di Akhir 2024

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bakal kedatangan satu perusahaan dengan kategori lighthouse yang… Read More

2 hours ago

BRI Sebut KUR Tak Masuk Kriteria PP Hapus Tagih Utang UMKM, Begini Penjelasannya

Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI menyatakan bahwa Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang… Read More

2 hours ago

Dua Produk Ini Topang Kinerja Zurich Topas Life di September 2024

Jakarta - Zurich Topas Life berhasil mencatat kinerja yang solid hingga September 2024, dengan kontribusi… Read More

2 hours ago

Jangan Terkecoh! Ini 5 Perbedaan Utama Judi Online vs Investasi Menurut BNI Sekuritas

Jakarta - Fenomena judi online (judol) di Indonesia kian marak, ditandai dengan lonjakan transaksi hingga… Read More

3 hours ago