Market Update

Masih Loyo, IHSG Ditutup Terkoreksi 0,60%

Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini berakhir ditutup ke zona merah pada level 6716,45 atau melemah 0,60% dari dibuka pada level 6757,04 pada pembukaan perdagangan hari ini (7/7).

Berdasarkan statistik RTI Business tercatat sebanyak 298 saham terkoreksi, 245 saham menguat, dan 195 saham tetap tidak berubah. Sebanyak 20,39 miliar saham diperdagangkan dengan 1,15 juta kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi mencapai Rp9,34 triliun.

Kemudian, seluruh indeks juga mengalami pelemahan, seperti IDX30 melemah 1,06% menjadi 491,86, LQ45 melemah 0,91% menjadi 947,73, SRI-KEHATI melemah 0,74% menjadi 436,72, dan JII melemah 0,33% menjadi 551,34.

Meski begitu, hanya dua sektor yang mengalami penguatan, yaitu sektor bahan baku menguat 0,49% dan sektor siklikal menguat 0,31%.

Namun, sektor lainnya justru mengalami pelemahan, diantaranya sektor transportasi melemah 1,55%, sektor energi melemah 1,06%, sektor teknologi melemah 0,65%, sektor keuangan melemah 0,59%, sektor industrial dan sektor properti melemah 0,34%, sektor infrastruktur melemah 0,29%, sektor non-siklikal melemah 0,28%, dan sektor kesehatan melemah 0,20%.

Sederet saham top gainers diantaranya adalah PT Indah Prakasa Sentosa Tbk (INPS), PT Pioonerindo Gourmet International Tbk (PTSP), dan PT Alakasa Industrindo Tbk (ALKA). Sedangkan saham top losers adalah PT Darmi Bersaudara Tbk (KAYU), PT Fortune Mate Indonesia Tbk (FMII), dan PT Panin Sekuritas Tbk (PANS).

Adapun, tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT Amman Mineral International Tbk (AMMN), PT Saptausaha Gemilangindah Tbk (SAGE), dan PT Darmi Bersaudara Tbk (KAYU). (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Siap-Siap! Transaksi E-Money dan E-Wallet Terkena PPN 12 Persen, Begini Hitungannya

Jakarta - Masyarakat perlu bersiap menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025. Salah… Read More

1 hour ago

Kemenkraf Proyeksi Tiga Tren Ekonomi Kreatif 2025, Apa Saja?

Jakarta - Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif (Kemenkraf/Bekraf) memproyeksikan tiga tren ekonomi kreatif pada 2025. … Read More

2 hours ago

Netflix, Pulsa hingga Tiket Pesawat Bakal Kena PPN 12 Persen, Kecuali Tiket Konser

Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan bahwa sejumlah barang dan jasa, seperti… Read More

2 hours ago

Paus Fransiskus Kembali Kecam Serangan Israel di Gaza

Jakarta -  Pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia Paus Fransiskus kembali mengecam serangan militer Israel di jalur… Read More

2 hours ago

IHSG Dibuka Menguat Hampir 1 Persen, Balik Lagi ke Level 7.000

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik dibukan naik 0,98 persen ke level 7.052,02… Read More

4 hours ago

Memasuki Pekan Natal, Rupiah Berpotensi Menguat Meski Tertekan Kebijakan Kenaikan PPN

Jakarta – Pengamat Pasar Uang, Ariston Tjendra, mengungkapkan bahwa kebijakan pemerintah terkait kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN)… Read More

4 hours ago