Keuangan

Masih Ada Fraud Menimpa Fintech Cash Loan

Jakarta — Penyaluran kredit Peer To Peer (P2P) Lending saat ini telah mencapai hampir Rp 7,42 triliun dengan jumlah pemberi pinjaman 123.000 pihak dan 1 juta penerima pinjaman. Namun dari jumlah penyaluran pinjaman tersebut, masih ada fraud yang terjadi pada sebagian Fintech P2P Lending Cash Loan.

“Untuk UangTeman, profil kredit macet itu lebih dari 60% nasabahnya adalah laki-laki,” ujar CEO dan Founder UangTeman, Aidil Zulkifli dalam workshop Fintech ‘Memahami Bisnis Peer to Peer Lending – Cash Loan’ di kantor UangTeman, Jakarta, Kamis (30/8).

Aidil menambahkan, tingginya fraud yang terjadi di UangTeman dikarenakan fintech yang belum bisa mendirikan infrastruktur untuk membina data-data nasabah fraud. “Kami tidak seperti bank yang bisa liat Dukcapil,” tambahnya.

Baca juga: Peran Perbankan Dalam Membentuk Ekosistem Fintech

Sementara itu, Ketua Bidang Pinjaman Cash Loan Asosiasi FinTech Indonesia (Aftech), Sunu Widyatmoko, mengatakan, bisnis P2P Lending memang tidak mudah dilakukan. Apalagi, untuk mengetahui nakal atau tidaknya nasabah sebelum memberikan pinjaman, fintech belum bisa memiliki data-data atau akses tertentu. Lebih lanjut, ia banyak menemukan kasus pengemplang yang memang berniat tidak mengembalikan pinjaman dari awal.

“Ada orang yang meminjam di banyak platform. Tapi saat waktu jatuh tempo tidak bisa dihubungi. Oleh karena itu, tak hanya akses saja, tapi lapor orang-orang yang tidak bayar itu biar mereka tidak berpikir untuk mengkredit KPR, atau apapun di tempat lain. Sehingga kita bisa menciptakan inklusi kuat dan sehat,” ujar Sunu, Kamis (30/8). (Ayu Utami S)

Risca Vilana

Recent Posts

Jasa Marga Catat 1,5 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek hingga H+1 Natal 2025

Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More

7 hours ago

Daftar Lengkap UMP 2026 di 36 Provinsi, Siapa Paling Tinggi?

Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More

13 hours ago

UMP 2026 Diprotes Buruh, Begini Tanggapan Menko Airlangga

Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More

13 hours ago

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

14 hours ago

Harga Emas Antam, Galeri24, dan UBS Hari Ini Kompak Naik, Cek Rinciannya

Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More

14 hours ago

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

1 day ago