Keuangan

Ma’ruf Amin: Keuangan Digital jadi Peluang Sekaligus Tantangan

Jakarta – Pandemi Covid-19 telah menjadi katalisator transformasi digital yang telah mendisrupsi aspek kehidupan termasuk bidang ekonomi dan transaksi keuangan. Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin mengatakan, hal ini perlu disadari sebagai peluang dan tantangan bagi seluruh pemangku kepentingan untuk membentuk ekosistem keuangan digital yang inovatif, inklusif, berkelanjutan, dan aman dalam meningkatkan inklusi dan literasi keuangan. 

Menurutnya, produk dan layanan keuangan digital selama Covid-19 menghantam dunia telah terbukti efektif membantu masyarakat dalam bertransaksi.

“Ketidakleluasaan pergerakan fisik saat Covid-19 menghantam menjadikan masyarakat bergeser dari pola transaksi kovensional ke digital yang bisa diakses kapan saja dan di mana saja melalui gawai dengan koneksi internet,” ujar Ma’ruf Amin dalam FEKDI 2023, Rabu, 10 Mei 2023.

Dengan dihentikannya status kedaruratan global akibat Covid-19 oleh organisasi kesehatan dunia atau WHO, begitu juga pemerintah Indonesia yang telah mencabut pembatasan pemberlakuan kegiatan masyarakat (PPKM) di akhir tahun 2022, maka Wapres mengharapkan pandemi bisa dijadikan pembelajaran untuk terus bertransformasi ke arah digital, dimana selama pandemi, transaksi keuangan digital semakin bertumbuh dan dapat meningkatkan inklusi keuangan di masyarakat serta pemulihan ekonomi.

Terlebih, berakhirnya pembatasan telah mengizinkan negara dunia untuk membuka kembali perekonomiannya, dan kembali ke kehidupan normal disertai perubahan dan pembaharuan yang lahir dari pengalaman setelah menghadapi tantangan dahsyat akibat pandemi.

“Ke depan, aksesibilitas dan keterjangkauan keuangan digital perlu diperluas sehingga menjangkau seluruh pelosok tanah air. Demi meningkatkan inklusi keuangan yang akan mendorong pemulihan ekonomi kokoh, berkelanjutan dan lebih merata,” tegas Wapres. (*)

Editor: Rezkiana Nisaputra

Irawati

Recent Posts

OJK Ungkap Alasan Pertumbuhan DPK Lebih Rendah Dibanding Kredit

Jakarta – Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Dian Ediana Rae mengungkapkan penyebab pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK)… Read More

59 mins ago

IHSG Ditutup Melesat 1,52 Persen, Nilai Transaksi Tembus Rp41,67 Triliun

Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini (1/10) berhasil ditutup naik ke… Read More

1 hour ago

Masih Ada 9 Perusahaan Asuransi Belum Miliki Aktuaris

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan masih terdapat 9 perusahaan asuransi yang belum memenuhi… Read More

2 hours ago

RI Alami Deflasi 5 Bulan Beruntun, BPS Ungkap Biang Keroknya

Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga konsumen (IHK) mengalami deflasi sebesar 0,12 persen… Read More

2 hours ago

Anak Usaha Delta Dunia Makmur (DOID) Berhasil Raih Dana Rp1 Triliun dari Penerbitan Obligasi

Jakarta - Anak usaha PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID), yakni PT Bukit Makmur Mandiri… Read More

2 hours ago

OJK Catat Piutang Pembiayaan Multifinance Capai Rp499,29 Triliun di Agustus 2024

Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan perkembangan di sektor Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura,… Read More

2 hours ago