Ekonomi dan Bisnis

Marak Kain Impor Ilegal, Penegak Hukum Diminta Bongkar Praktik Mafia Tekstil

Jakarta – Maraknya kain impor ilegal yang diseludupkan dari negara Tiongkok menuju Indonesia untuk diperjual belikan membuat mayoritas masyarakat menjadi resah dan dirugikan dari kualitas bahan tekstil yang tidak berkualitas tinggi.

Untuk itu, Direktur Indonesia Mafia Watch (IMW), Eka mendesak agar aparat penegak hukum terutama Kejaksaan Agung dapat membongkar praktik Mafia Tekstil yang telah merugikan negara hingga triliunan rupiah dari tidak disetorkannya pajak impor barang.

Pasalnya, banyak mafia tekstil bahkan ribuan pemilik usaha tekstil yang tidak taat aturan dengan menyeludupkan ribuan ton tekstil dengan nilai triliunan rupiah menuju Indonesia.

“Kami mendesak penegak hukum yang dipimpin oleh para Petinggi yang berusaha membuktikan integritas institusinya untuk membongkar praktek-praktek Mafia Tekstil seperti kasus-kasus yang telah diungkap sebelumnya,” ujar Eka dikutip 1 November 2022.

Diduga salah satu mafia tekstil yang berpengaruh dalam peredaran Tektsil Ilegal di Indonesia merupakan seorang warga negara Indonesia keturunan darah India. Hal tersebut disampaikan Direktur Indonesia Mafia Watch (IMW) berdasarkan informasi dan pantauan aktivis Indonesia Mafia Watch (IMW) di lapangan.

Akibat banyaknya Mafia Tekstil, hal tersebut dapat merugikan dan berpengaruh terhadap industri pertekstilan di Indonesia. Menurut Eka, apabila penyeludupan itu sampai lolos masuk ke Indonesia, akan menggerus pasar tekstil dalam negeri.

Sebelumnya tim Jaksa Penyidik Pidana Khusus Kejaksaan Agung (Pidsus Kejagung) menyita 19 kontainer terkaitan kasus mafia pelabuhan, yakni Perkara Dugaan Tindak Pidana Korupsi Penyalahgunaan Kewenangan dan Penerimaan Uang sehubungan dengan Penyalahgunaan Fasilitas Kawasan Berikat yang melalui Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Emas Tahun 2015–2021. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

5 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

6 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

8 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

9 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

9 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

12 hours ago