Jakarta– Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Cirebon terus melakukan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat mengenai investasi yang aman dan resmi. Hal ini guna merespon maraknya investasi bodong di kawasan tersebut yang dilakukan lembaga keuangan dengan penawaran investasi berbunga tinggi.
Menurut Kepala Kantor OJK Cirebon Muhamad Lutfi, lembaga keuangan tersebut terindikasi melakukan penawaran investasi ilegal, karena hingga kini perusahaan tersebut belum memiliki izin dari OJK dan menawarkan iming-iming imbal hasil yang tinggi.
”Fenomena investasi ilegal di Cirebon begitu marak, itu ada yang kantor pusatnya di jalan Pilang Sari Kabupaten Cirebon. Saya bilang kenapa ilegal? Karena dia hanya punya izin dari Kemkumham, padahal kegiatannya menggalang dana karena dia trading emas. Selain itu memberikan bunga/ keuntungan yang tidak masuk akal yakni keuntungan 5 persen setiap bulan,” ujar Lutfi di Cirebon, Sabtu 13 Februari 2016.
Sejauh ini kata dia, tidak sedikit nasabah yang terjaring dengan iming-iming keuntungan 5 persen per bulan yang ditawarkan lembaga keuangan tersebut. Selain itu, ada juga investasi-investasi ilegal lainnya yang ditawarkan di Cirebon. Dia menyebut potensi kerugian masyarakat besar karena kegiatan investasi ilegal tersebut.
”Dana masyarakat besar, Nasabahnya ada 7 ribu. Kalau kita ambil misalnya minimal dia taruh 50 juta sudah berapa banyak itu. Selain CSI banyak sekali yang lain seperti Pronesia dan dream for freedom. Kewalahan kita, kan waktu itu dream for freedom terendus terus langsung ganti nama,” tambah Lutfi.
Dia meyakini, saat ini pasti sudah ada warga yang merasa dirugikan oleh kegiatan tersebut. Namun sayangnya mereka tidak mau melaporkan kerugiannya, sehingga OJK sulit meminta kepolisian untuk menindak kegiatan yang dilakukan CSI
”Saya himbau lapor saja kalau terindikasi merugikan. Beberapa warga bilang ada beberapa nasabah yang sudah kesulitan untuk cairkan dananya. Ketika mau cairkan dia (CSI) minta pengganti. Itu cerita orang,” tambahnya.
Saat ini, pihaknya belum bisa menindak tegas kegiatan tersebut, pasalnya mereka tidak memiliki izin dari OJK. Namun regulator telah melaporkan kejadian ini ke Satgas Wapada Investasi dan melakukan edukasi dan sosialisasibsebagai tindakan preventif.
”Sejauh ini sudah dilakukan investigasi oleh satgas waspada investasi yang meliputi OJK, Polri Kemkominfo, dan lembaga/ instansi lainnya. Berdasarkan pemeriksaan dua kali itu masih dikaji,” jelasnya.
Sedangkan edukasi, pihaknya telah melakukan kerjasama dengan berbagai pihak agar masyarakat tahu investasi yang aman, legal dan logis seperti apa. Pada Minggi, 14 Pebruari 2016, OJK bersama lembaga jasa keuangan tengah melakukan edukasi dan sosialisasi tersebut di Desa Karangmulya kabupaten Cirebon.(*) Ria Martati
Jakarta – STAR Asset Management (STAR AM) mengajak investor memanfaatkan peluang saat ini untuk berinvestasi… Read More
Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mencatatkan kontribusi terhadap penerimaan negara… Read More
Jakarta - PT Astra Digital Arta (AstraPay) merespons kebijakan anyar Bank Indonesia (BI) terkait biaya Merchant Discount… Read More
Jakarta - Aplikasi pembayaran digital dari grup Astra, PT Astra Digital Arta (AstraPay) membidik penambahan total pengguna… Read More
Labuan Bajo – PT Askrindo sebagai anggota holding BUMN Asuransi, Penjaminan dan Investasi Indonesia Financial… Read More
Jakarta - Presiden Prabowo Subianto memperoleh tanda kehormatan tertinggi, yakni “Grand Cross of the Order… Read More
View Comments
Yang menjadi biasa di negeri ini adalah ketika ada permasalahan baru bertindak. Untuk berinvestasi disini mereka rela pinjam dana ke bank atau bahkan menjual aset yg dimiliki. Kalau memang investasi ini aman segeralah mengurus legalitas sesuai ketentuan yang berlaku, dan apabila investasi ini dinilai tidak aman maka segeralah otoritas yg berwenang bertindak. Agar semua menjadi jelas.
Investasi Di PT CSI (Group) Aman Prospektif Menguntungkan
Berita miring mengenai CSI hanya berdasarkan katanya.. katanya..
Investasi Bodong (penipuan) Harus diberantas, Investasi Yg Tidak bodong dan telah memberikan manfaat nyata semestinya di-support..
BMT CSI Syariah Sejahtera berbadan hukum Koperasi. Apakah Koperasi/ Non mikro juga harus harus mendapatkan legalitas dari lembaga Bapak?
Bagi hasil setara dengan 5% tiap bulan sangat tidak masuk akal bagi yang belum menguasai ilmu perdagangannya. Dan Insya Allah berdasarkan pengalaman berdagang lebih dari 10th dan ilmu berdagang yang dikelola BMT CSI dalam perdagangan. Maka bagi hasil 5% tiap bulan bukan lagi menjadi sebuah KENISCAYAAN.
Alhamdulillah, selaku anggota BMT CSI SS saya pribadi sudah melampaui BREAK EVEN POINT.
Kapanpun dan dimanapun PERSAINGAN USAHA akan tetap ada.Mohon ini disikapi secara ARIF, BIJAK dan ADIL.
Meski BMT CSI SS tumbuh dan berkembang dari akar rumput. Bukan dari kaum konglomersi dari negeri antah berantah. Tapi Alhamdulillah, BMT CSI SS telah mampu mewujudkan mimpi dan harapan kami. Wong cilik yang acap kali tersisih mendapatkan perhatian dan hak diperlakukan secara adil di negeri sendiri.
Kalaupun benar-benar ada berdasarkan data dan fakta, anggota BMT CSI SS yang dirugikan oleh sikap berlebihan oleh perorangan dari Team Marketing kami. BMT CSI SS siap menjamin sepenuhnya atas modal anggota yang dirugikan tersebut ( Kalau ada).
Kami juga berhak hidup layak di Bumi Pertiwi.
Sederhana pertanyaannya yang selama ini sulit untuk mendapat jawaban yang pas bagi wong cilik....
Gimana caranya wong cilik ( yang uangnya sedikit , elmunya sedikit , relasinya sedikit ) bisa ikut invest di pasar modal, komoditi yg atempatnya di Jakarta ....
Yang numpang CSI lah...., ya kan?
CSI lg gencar gencarnya buka cabang, tujuannya buat cari downline member baru, karena kalo ga ada member baru, berarti dananya ludes buat byr profit 5% per bulan. Ujungnya pada mewek semua....
Kalo kecukupan modal CSI banyak, ngapain repot2 ngumpulin dana dari masyarakat? Pinjamkan saja ke Bank pake jaminan dana/deposito tsb, bunganya ga ada 5%, bisa untung banyk.
Logikanya begitu bro....
Katanya CSI juga mau buka Bank sendiri, boleh ga saya nanti pinjam kredit di bank CSI, paling bunganya ga sampe 2%,abis itu dana tsb saya investasikan lg di CSU dg return 5%, spreadnya minus bro...CSI dpt apa?
Mikir.....!
PONZI,
pemikiran yang cerdas, coba anda bandingkan dengan BANK KONVENSIONAL yang ada saat ini, contohnya sebagian besar perbankan memiliki ASURANSI, buat apa sih ASURANSI yang mereka buat? buat membantu MASYARAKAT KAH? APAKAH HANYA ITU? dengan pemikiran orang awam jawabannya IYA, dan saya sepakat itu juga membantu, namun disisi lain itu adalah untuk mendongkrak peminjaman yang macet yang dilakukan oleh nasabah. sekarang khususnya yang anda sangkal saat ini adalah CSI yang gencar-gecarnya mencari nasabah, itu dikarenakan mereka juga butuh mengembangkan anak perusahaan yang berada dibawah mereka. dan pada intinya baik perusahaan maupun masyarakat mau saling menguntungkan.
CSI juga memiliki legal hukum kok, dan kalau anda mau meminjam uang di CSI silahkan dengan ketentuan yang ada!!!
OJK? siapa yang berkepentingan di sana??? saya jamin OJK juga akan ada yang mengawisi selain pemerintah