Ilustrasi: BEI suspensi saham WIKA/istimewa
Jakarta – PT Manulife Investment Management Indonesia (MAMI) menyatakan bahwa pasar finansial Indonesia terus menunjukkan potensi yang menarik hingga akhir tahun. Hal ini didorong oleh inflasi yang melandai, upah yang meningkat, dan sentimen tahun politik yang diharapkan dapat mendorong konsumsi domestik lebih tinggi.
Dengan potensi pasar finansial Indonesia yang masih menarik, Senior Portfolio Manager, Equity MAMI, Samuel Kesuma, CFA, memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) masih dapat menyentuh level 7.700 hingga akhir 2023.
Baca juga: 3 Sektor Ini Bakal Dongkrak IHSG hingga Akhir Tahun
“Pertumbuhan profitabilitas perusahaan yang baik, pandangan positif investor asing terhadap Indonesia dan valuasinya yang atraktif diharapkan dapat menjadi faktor pendorong pasar saham (IHSG) ke depannya,” ucap Samuel dalam keterangannya di Jakarta, 15 Agustus 2023.
Kemudian, Samuel juga telah melihat beberapa sektor yang akan diuntungkan oleh kondisi ekonomi Indonesia yang kuat saat ini, di antaranya adalah sektor yang terkait dengan green economy, juga investasi di industri electronic vehicle secara organik yang akan meningkatkan permintaan bahan mineral.
“Selain itu, sektor finansial juga akan diuntungkan oleh ekonomi Indonesia yang kuat dan likuiditas yang masih cukup tinggi. Hal ini memungkinkan perbankan untuk meningkatkan marjin sambil menjaga kualitas kredit. Sektor lainnya yaitu sektor telekomunikasi, di mana persaingan di sektor ini ada indikasi mulai membaik,” imbuhnya.
Baca juga: Jaga Kinerja dan Stabilitas Pasar Modal, OJK Terbitkan Aturan Baru, Ini Rinciannya
Samuel berharap pasar saham semakin atraktif menjelang akhir tahun dengan horizon investasi yang panjang. Hal ini karena saham menawarkan entry point atau titik awal investor bertransaksi dan upside potensial atau peluang keuntungan yang menarik.
“Valuasi yang cenderung rendah membuat pergerakan pasar tidak terlalu sensitif terhadap goncangan di pasar finansial, mengurangi risiko downside. Kami memperkirakan IHSG dapat menyentuh level 7700 pada akhir tahun 2023,” ujar Samuel. (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting IHSG menguat 1,46 persen ke 8.632,76, mendorong kapitalisasi pasar BEI naik 1,39 persen… Read More
Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More
Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More
Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More