Kunjungan Wisman ke RI Capai 1,32 Juta Orang di Juni 2018
Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia melalui pintu masuk utama per April 2022 mencapai 111,06 ribu kunjungan. Angka tersebut naik tajam sebesar 499,01% secara year on year (yoy).
Serupa, dibandingkan dengan bulan sebelumnya, pada April 2022 jumlah kunjungan wisman naik sebesar 172,27% (mtm).
Sedangkan, pada periode Januari hingga April 2022 kunjungan wisman mencapai 185,44 ribu, meningkat 350,09% dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2021.
Hal tersebut, juga mempengaruhi peningkatan bagi transportasi nasional. Kunjungan wisman dengan moda angkutan udara pada April 2022 meningkat sebesar 431,49% secara year on year (yoy). Dibandingkan dengan bulan sebelumnya, pada April 2022 mengalami peningkatan sebesar 149,35%.
Selain itu, wisman yang berkunjung dengan moda angkutan laut, pada April 2022 meningkat drastis sebesar 5.961,95% yoy. Selanjutnya, kunjungan wisman moda angkutan darat, April 2022 mengalami lonjakan sebesar 13.555,56% yoy.
Dilihat berdasarkan kebangsaan, wisman yang berkunjung ke Indonesia di dominasi oleh wisman berkebangsaan Australia 15,56 ribu kunjungan (14,01%), Singapura 12,68 ribu (11,42%), Malaysia 8,71 ribu (7,84%), India 6,27 ribu (6,05%), dan Inggris 6,09 ribu (5,48%).
Sementara itu, wisman yang meninggalkan Indonesia pada April 2022 rata-rata telah menghabiskan waktu selama 24,26 hari di Indonesia. Secara rata-rata, wisman yang datang dari wilayah ASEAN memiliki lama tinggal yang paling singkat, yaitu selama 12,56 hari. Kemudian, wisman dari wilayah Timur Tengah selama 48,44 hari.
Bila dilihat berdasarkan kebangsaan, rata-rata lama tinggal terlama tercatat pada wisman berkebangsaan Kuwait selama 111,50 hari, sedangkan yang tersingkat tercatat pada wisman berkebangsaan Papa Nugini selama 3.29 hari. (*) Irawati
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More