News Update

Mandiri Syariah Net Tawarkan Kemudahan Buat UKM

Jakarta – Mandiri Syariah terus meningkatkan layanan digital guna semakin memudahkan nasabah. Salah satunya, Mandiri Syariah Net yang dapat menjadi solusi bagi nasabah dalam memenuhi kebutuhan multitransaksi dimasa new normal ini.

Corporate Secretary Mandiri Syariah Ahmad Reza menjelaskan, bagi nasabah yang aktif melakukan transfer ke banyak rekening dalam sekali transaksi, Mandiri Syariah Net bisa jadi solusi yang mudah, cepat, real time, dan insya Allah #lebihberkah. Apalagi, untuk wirausahawan atau pelaku usaha kecil dan menengah (UKM).

“Bagi mereka, Mandiri Syariah Net memiliki fitur-fitur menarik, yakni limit transaksi harian sampai dengan Rp500 juta. Fitur info valas dan simulasi perhitungan nilai konversi mata uang. Ada pula fitur approval berjenjang. Fitur Approval berjenjang memungkinkan pelaku UKM sebagai User Approver menunjuk karyawannya sebagai User Maker untuk melakukan transfer. Mandiri Syariah Net juga mempunyai fitur sosial seperti zakat, infak, sedekah, dan wakaf (ziswaf). Fitur ini membuat transaksi usaha tetap dalam pantauan nasabah pelaku usaha,” jelas Ahmad Reza, Rabu, 1 Juli 2020.

Ahmad Reza mengungkapkan bahwa ada fitur multitransfer, dimana dalam sekali transaksi, pelaku usaha atau UKM bisa langsung mentransfer banyak rekening tujuan. Fitur ini berguna salah satunya untuk membayar gaji karyawanan dan membayar tagihan dari supplier atau mitra rekanan.

“Untuk memudahkan telusur atau manajemen arus kas (cashflow), nasabah juga dapat memanfaatkan fitur mutasi rekening. Fitur ini menyediakan fasilitas pengecekan mutasi hingga dua tahun terakhir. Selain itu, fitur-fitur penunjang usaha seperti pembayaran listrik, telepon, pembelian pulsa,pembayaran pajak, PDAM, tiket pesawat, dan asuransi bisa dilakukan melalui Mandiri Syariah Net. Fitur-fitur tersebut akan memudahkan dalam pengelolaan keuangan usaha,” ungkapnya.

Kini, Mandiri Syariah Net juga memfasilitasi nasabah perorangan untuk berinvestasi seperti membeli Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau Sukuk Negara yang dijual secara online. Yang terbaru, Mandiri Syariah kembali dipercaya menjadi mitra distribusi Sukuk Ritel seri SR012 pada Februari 2020 lalu.

Head of Digital Banking Sales and Partnership Mandiri Syariah, Riko Wardhana mengatakan, hingga akhir Mei 2020, jumlah transaksi Mandiri Syariah Net mencapai 297 ribu dengan volume Rp2,4 triliun. Pengguna atau user Mandiri Syariah Net per Mei 2020 sebanyak 353 ribu.

“Mandiri Syariah menargetkan user Net Banking Mandiri Syariah sampai akhir 2020 bisa mencapai satu juta user,” katanya.

Mandiri Syariah mengharapkan Mandiri Syariah Net menjadi solusi bagi pelaku usaha kecil dan menengah untuk meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan keuangan dimasa pandemic saat ini sesuai kaidah keuangan syariah. (*)

Dwitya Putra

Recent Posts

Top! Baru Setahun, Allianz Syariah Sudah jadi Market Leader

Jakarta – Kinerja PT Asuransi Allianz Life Syariah Indonesia atau Allianz Syariah tetap moncer di… Read More

2 hours ago

BPR Syariah BDS Serahkan Cash Waqf Linked Deposit Rp111 Juta ke Warga Yogyakarta

Jakarta - PT BPR Syariah BDS berkomitmen untuk memberikan pelbagai dampak positif bagi nasabahnya di Yogyakarta dan… Read More

14 hours ago

Antusiasme Mahasiswa Udayana Sambut Gelaran Literasi Keuangan Infobank

Denpasar--Infobank Digital kembali menggelar kegiatan literasi keuangan. Infobank Financial & Digital Literacy Road Show 2024… Read More

20 hours ago

Gandeng BGN, ID FOOD Siap Dukung Program Makan Sehat Bergizi

Jakarta – Badan Gizi Nasional (BGN) menggandeng holding BUMN pangan ID FOOD dalam pelaksanaan program… Read More

1 day ago

Dukung Transformasi Digital, DMMX Luncurkan Dua Inovasi Produk Ini

Jakarta - PT Digital Mediatama Maxima Tbk (DMMX) terus berupaya mendukung transformasi digital, khususnya bagi… Read More

1 day ago

STAR Asset Management: Sektor Perbankan jadi Peluang Emas di Tengah Koreksi Pasar Saham

Jakarta – STAR Asset Management (STAR AM) mengajak investor memanfaatkan peluang saat ini untuk berinvestasi… Read More

1 day ago