Jakarta – PT Mandiri Sekuritas menilai tahun politik tak menyurutkan minat sejumlah perusahaan untuk melakukan aksi korporasi, berupa penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO). Tahun ini saja, Mandiri Sekuritas paling tidak sudah mengantongi 4-5 calon emiten yang sudah masuk pipeline IPO.
Hal itu diungkapkan Direktur Utama Mandiri Sekuritas, Oki Ramadhana di sela Mandiri Investment Forum (MIF) 2024 di Jakarta.
Menurutnya, sentimen wait and see memang terjadi sejak tahun lalu. Tapi ternyata, sentimen itu tidak menghalangi banyak perusahaan untuk melantai di bursa.
Baca juga: Produk Derivatif Single Stock Future Masuk Tahap Akhir, 16 Anggota Bursa Berminat
“Tahun lalu wait and see, tapi even dengan wait and see mode itu, mereka benar-benar fokus mau IPO meski di tahun pemilu. Sekarang saja, kami sudah pegang paling tidak 4-5 perusahaan yang bagus,” ujar Oki di Jakarta, Selasa, 5 Februari 2024.
Oki merinci, calon-calon emiten itu antara lain bergerak di sektor kesehatan, konsumer, dan tambang. Ia menyakini, sektor tambang, termasuk nikel masih akan sangat menarik di mata investor.
“Nikel tentu masih menjadi “story” untuk Indonesia,” tegasnya.
Keputusan perusahaan untuk melakukan IPO di tengah tahun politik juga didorong kondisi ekonomi yang cenderung dovish.
Di kesempatan sama, Oki mengatakan bahwa Mandiri Sekuritas memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bisa mencapai level 7.650 di tahun ini. Proyeksi itu lebih rendah dibandingkan outlook sebelumnya yang ada di level 8.030.
Baca juga: OJK Susun 4 Program Terkait Pengembangan Pasar Modal Indonesia Selama 2024
Sebagai informasi, mengacu pada data Bursa Efek Indonesia (BEI), paling tidak ada 17 perusahaan yang masuk dalam pipeline IPO.
Mayoritas dari perusahaan-perusahaan itu tergolong level menengah, dengan aset di kisaran Rp50 miliar sampai dengan Rp250 miliar. (*) Ari Astriawan
Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More