Pasar Modal

Mandiri Sekuritas Optimistis IHSG Positif usai Lebaran, Ini Alasannya

Jakarta – PT Mandiri Sekuritas menyoroti perkembangan pasar saham Indonesia setelah libur Lebaran 2025 berpeluang untuk bergerak positif.

Meski begitu, Direktur Utama Mandiri Sekuritas, Oki Ramadhana, menyebut pihaknya akan melakukan sedikit revisi terhadap proyeksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hingga akhir tahun.

“Kita selalu positif terhadap IHSG, (di level berapa?) kita selalu bilangnya akhir tahun tapi nanti kita harus revisi sedikit tapi sampai akhir tahun seharusnya bagus sih,” ucap Oki kepada media di Jakarta, Selasa, 25 Maret 2025.

Baca juga: IHSG Dibuka Hijau, Naik 0,78 Persen ke Level 6.209

Saat ini, IHSG masih mengalami tren pelemahan, terlihat dari pergerakan indeks pada perdagangan Senin, 24 Maret 2025, yang kembali ditutup di zona merah. IHSG turun ke posisi 6.161,21 setelah dibuka pada level 6.242,23, melemah 1,55 persen.

Secara akumulatif sejak awal tahun, IHSG telah melemah sebesar 12,14 persen secara year to date (ytd).

Kesempatan bagi Investor

Namun, menurut Oki, kondisi saat ini justru bisa dimanfaatkan oleh investor karena harga saham sedang murah, sementara fundamental emiten-emiten masih positif.

“Kalau dibandingkan dengan 2-3 tahun yang lalu waktu zaman Covid kan kurang bagus, semua fundamentalnya tertekan, tapi sekarang fundamentalnya bagus semua tapi harganya turun, karena masalah political dan masalah segala macam tapi nggak masalah sama fundamental perusahaan. Saham BRI, Mandiri, BCA itu sudah turun berapa kenapa nggak kita ambil aja, memanfaatkan opportunity,” imbuhnya.

Baca juga: Usai Trump Dilantik, Mandiri Sekuritas Sebut Pasar Saham RI Lebih Tenang

Adapun, secara rinci, saham perbankan dengan kapitalisasi pasar besar mengalami rebound pada perdagangan sesi I hari ini. Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menguat 1,26 persen ke level Rp8.050.

Sementara itu, saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) naik 3,32 persen ke posisi Rp3.730, dan saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) meningkat 3,81 persen ke level Rp4.630 per saham.

Sebagai informasi, kinerja keuangan ketiga bank tersebut masih solid sepanjang 2024. Laba bersih BBCA tumbuh 12,7 persen menjadi Rp54,8 triliun, sementara BBRI mencatat laba bersih Rp60,64 triliun, dan BMRI meraih Rp55,8 triliun. (*)

Editor: Yulian Saputra

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

RUPST Adira Finance Tebar Dividen Senilai Rp703 Miliar

Jakarta – Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira… Read More

4 hours ago

RUPS Tahunan BTN Rombak Jajaran Direksi dan Komisaris Serta Bagikan Dividen 25%

Jajaran Direksi dan Komisaris BTN berfoto bersama usai RUPS Tahunan yang diadakan di Jakarta. Direktur… Read More

5 hours ago

BTN Syariah Bersiap Spin-Off, Ditargetkan Rampung Kuartal III-2025

Jakarta - Para pemegang saham PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) telah menyetujui akuisisi… Read More

8 hours ago

Bank Mandiri, BCA, BNI, dan BRI Tetap Layani Nasabah di Libur Lebaran, Ini Jadwalnya

Jakarta – Sejumlah bank di Indonesia menyesuaikan jadwal operasional selama libur Idulfitri 1446 H. Penyesuaian… Read More

8 hours ago

Bank Raya Siapkan Layanan Digital Nonstop di Tengah Libur Panjang Lebaran

Jakarta - PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) telah menyiapkan layanan Sapa Raya 24 jam,… Read More

8 hours ago

Tugu Insurance Siaga 24 Jam Layani Pemudik Lebaran

Jakarta – Mudik menjelang hari raya Idulfitri merupakan bagian dari tradisi yang dilakukan oleh masyarakat… Read More

8 hours ago