Jakarta – PT Bank Mandiri Tbk (Mandiri) menargetkan penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) ke sektor pertanian pada tahun ini sebesar Rp5 triliun.
Direktur Utama Mandiri, Kartika Wirjoatmodjo mengatakan, pada tahun ini target penyaluran KUR sebesar Rp13 triliun, dimana 40 persennya untuk sektor produktif yang dianjurkan pemerintah seperti pertanian.
“Pemerintah meminta untuk KUR disalurkan ke sektor produktif, sampai April 2017 penyaluran KUR sudah Rp4 triliun,” kata Kartika di gedung Bank Mandiri, Jakarta, Senin, 17 Juli 2017.
Untuk memaksimalkan penyaluran KUR ke sektor produktif sendiri Bank Mandiri akan belajar dari pengalaman dari institusi keuangan Korea Selatan, NongHyup Financial Group.
“Mereka bantu kami mengembangkan sektor pertanian yang lebih efektif,” ujar Kartika.
Sinergi antara Nonghyup Financial dan Bank Mandiri, dalam bentuk kegiatan tukar pengalaman tentang ekspansi di sektor pertanian, termasuk penguatan kapasitas petani secara keuangan, penjaminan kredit pertanian, dan lainnya. (*)
Jakarta – Evelyn Halim, Direktur Utama Sarana Global Finance Indonesia (SG Finance), dinobatkan sebagai salah… Read More
Jakarta - Industri asuransi menghadapi tekanan berat sepanjang tahun 2024, termasuk penurunan penjualan kendaraan dan… Read More
Jakarta - Industri perbankan syariah diproyeksikan akan mencatat kinerja positif pada tahun 2025. Hal ini… Read More
Jakarta - Presiden Direktur Sompo Insurance, Eric Nemitz, menyoroti pentingnya penerapan asuransi wajib pihak ketiga… Read More
Senior Vice President Corporate Banking Group BCA Yayi Mustika P tengah memberikan sambutan disela acara… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat sejumlah pencapaian strategis sepanjang 2024 melalui berbagai… Read More