Jakarta–PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Mandiri) menyatakan siap bertanggung jawab atas permasalahan nasabah yang menjadi korban atas error sistem di layanan online-nya.
Hal itu disampaikan pihak Mandiri lewat corporate staff Mandiri, Ahmad Reza, usai menghadiri paparan publik atas rencana penerbitan obligasi berkelanjutan Mandiri di Hotel Four Season Jakarta. Menurut Reza, pihak Mandiri akan menganti dana nasabah yang hilang, maksimal lima hari kerja setelah kejadian.
“Sebenarnya sih bukan kehilangan. Ini masalah error aja. Sebenarnya dana tidak hilang. Kemungkinan hari Rabu atau lima hari sudah dibereskan dana nasabahnya,” kata Reza, di Jakarta, Senin, 5 Mei 2017.
Ia sendiri mengungkapkan, pihak Mandiri selalu bersikap kooperatif dan sigap terhadap nasabah. Namun dirinya memastikan bahwa masalah error tersebut telah diselesaikan. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Poin Penting IHSG menguat 1,46 persen ke 8.632,76, mendorong kapitalisasi pasar BEI naik 1,39 persen… Read More
Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More
Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More
Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More