News Update

Mandiri Inhealth Fokus Atur Pengendalian Klaim

Jakarta – PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia (Mandiri Inhealth) tengah mengatur pola pengendalian klaim bisa lebih baik lagi, salah satunya lewat mekanisme produk asuransi kesehatan managed care.

Produk tersebut punya sejumlah kelebihan, termasuk dalam persoalan klaim yang harus dibayar.

Menurut Direktur Utama Mandiri Inhealth, Iwan Pasila, dengan skema managed care maka perusahaannya bisa lebih mengendalikan berbagai komponen klaim yang sebenarnya tidak perlu. Misalnya jenis obat yang diberikan kepada nasabah.

Sejauh ini pihak perusahaan pun melihat telah terjadi over utilisasi dari layanan kesehatan, terutama di jenis produk indemnity.

“Selain pasien sesungguhnya tak terlalu butuh, biaya kesehatan pun akhirnya akan naik,” kata Iwan, Selasa, 25 Juli 2017.

Alhasil Iwan mengklaim sejauh ini perusahaannya bisa lebih mengendalikan berbagai biaya yang tak perlu, termasuk untuk pembayaran klaim.

Hingga Semester I 2017, Mandiri Inhealth sendiri membayar klaim sebesar Rp570 miliar. Jumlah itu meningkat sebesar 25% jika dibanding dengan periode yang sama di tahun 2016 lalu.

Disisilain perseroan juga mencatatkan pertumbuhan premi hingga 34% menjadi Rp1,2 triliun. (*)

Dwitya Putra

Recent Posts

Fintech Lending Dinilai Mampu Atasi Gap Pembiayaan UMKM

Jakarta – Ekonom Senior Core Indonesia Hendri Saparini mengatakan masih terdapat gap yang tinggi antara kebutuhan pendanaan… Read More

8 hours ago

Dukung Program 3 Juta Rumah, Bank Mandiri Sinergi dengan Pengembang

Suasana saat penantanganan kerja sama Bank Mandiri dengan PT Delta Mitra Sejahtera dengan membangun 1.012… Read More

9 hours ago

BEI Optimistis Pasar Modal RI Tetap Tumbuh Positif di 2025

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebut kinerja pasar modal Indonesia masih akan mengalami… Read More

10 hours ago

Jadwal Operasional BCA Selama Libur Nataru, Cek di Sini!

Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyesuaikan jadwal operasional kantor cabang sepanjang periode… Read More

11 hours ago

IHSG Tinggalkan Level 7.000, BEI Beberkan Biang Keroknya

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (19/12) kembali ditutup merah ke… Read More

11 hours ago

Ekonomi AS dan China Turun, Indonesia Kena Imbasnya?

Jakarta - Senior Ekonom INDEF Tauhid Ahmad menilai, perlambatan ekonomi dua negara adidaya, yakni Amerika… Read More

11 hours ago