Mandiri; Jaga likuiditas. (Foto: Erman)
Jakarta–PT Bank Mandiri (Persero) Tbk benar-benar serius dalam menjaga likuiditasnya di tahun depan, agar tetap terjaga. Buktinya usai mencairkan pinjaman dari China Development Bank (CDB) senilai USD1 miliar, Bank Mandiri mengaku akan kembali mencari dana jangka panjang.
Direktur Keuangan dan Strategi Bank Mandiri, Kartika Wirjoatmodjo mengungkapkan, setidaknya tahun depan Mandiri mengincar pinjaman berkisar USD500 juta hingga USD1 miliar. Kebutuhan dana tersebut juga bakal berasal dari bilateral loan.
“Jadi, tahun depan kami fokus ke bilateral loan. Karena bunganya juga sedang bagus,” kata Kartika, di Jakarta, Senin, 21 Desember 2015.
Namun Kartika belum bisa memastikan lembaga internasional yang memberi pinjaman itu. Yang jelas, bilateral loan jadi pilihan seiring dengan perlambatan kredit yang juga dialami di luar negeri, sehingga banyak lembaga keuangan mengucurkan investasi ke luar.
Soal pinjaman dari CDB, Kartika mengungkapkan, awalnya Mandiri ragu untuk langsung mencairkan seluruh pinjaman. Tapi pada kenyataannya, penarikan pinjaman dari CDB langsung direspon dengan peningkatan permintaan kredit.
Dari pinjaman CDB, lanjutnya, sebagian besar dana akan mengalir ke proyek infrastruktur di sektor oil and gas, lalu pembangunan smelter ke independence power producer (IPP).
Kartika pun meyakini, pertumbuhan kredit Bank Mandiri akan berada pada kisaran 11%-12%. Sementara, tahun depan Bank Mandiri mematok kredit pada level 13%. (*) Dwitya Putra
Poin Penting BTN telah menyalurkan total bantuan Rp13,17 miliar melalui Program TJSL untuk korban bencana… Read More
Poin Penting Pollux Hotels Group menerbitkan obligasi berkelanjutan perdana dengan penjaminan penuh dan tanpa syarat… Read More
Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More
Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More
Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More
Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More