Jakarta – Bank Mandiri melihat potensi sektor pariwisata di Indonesia mulai menggeliat kembali. Dalam mendukung hal tersebut, Bank Mandiri akan mendukung sektor pariwisata dalam menyediakan peningkatan kualitas infrastruktur lewat kredit yang diberikan.
“Sebetulnya kalau pariwisata ini masih belum besar secara total kredit, jadi ini memang berpeluang terus kita tingkatkan tergantung dengan nanti bagaimana wisatawan yang datang, kita akan sesuaikan terus,” kata Darmawan Junaidi, Direktur Utama Bank Mandiri, dalam acara Garuda Indonesia Travel Fair 2022, di ICE BSD, Jumat, 28 Oktober 2022.
Selain itu, dalam mendukung sektor pariwisata Indonesia, Bank Mandiri bersama dengan Garuda Indonesia menyediakan tiket-tiket promo acara Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) 2022 secara offline dan Livin’ by Mandiri secara online.
“Kita lihat bagaimana frekuensi dari animo masyarakat, kita tidak lepas hanya disini (Garuda Indonesia Travel Fair) karena secara online kita sediakan di Livin’ Sukha,” jelasnya.
Bank Mandiri juga optimis dari target sebanyak 40.000 penjualan tiket di Garuda Indonesia Travel Fair 2022 ini seluruhnya akan tercapai melalui Bank Mandiri.
Sebelumya, Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, menargetkan 40.000 tiket pesawat terjual di acara Garuda Indonesia Travel Fair 2022.
“Saya ingin menegaskan bahwa ini bagian dari upaya kami untuk kembali mengajak para pengguna dan pencinta Garuda Indonesia untuk terbang lagi,” ujar Irfan. (*) Irawati
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More