Pasar Modal

MAMI: Pasar Bereaksi Positif Terhadap Hasil Pilpres 2024

Jakarta – PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) angkat suara mengenai penetapan Prabowo Subianto–Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang Pilpres 2024 dalam satu putaran. 

Keputusan KPU ini setidaknya mampu memberikan gambaran yang lebih jelas bagi pasar finansial ke depannya.

Senior Portfolio Manager Equity MAMI Samuel Kesuma, CFA mengatakan pasar finansial menyambut baik penetapan tersebut karena satu faktor ketidakpastian yang dapat memengaruhi pasar telah terhapus.

Baca juga: Tok! Prabowo-Gibran Menang Pilpres 2024 Satu Putaran

Meskipun, kata dia, terjadi perselisihan penetapan perolehan hasil suara, di mana pasangan calon lainnya dapat mengajukan keberatan kepada Mahkamah Konstitusi (MK) setelah penetapan hasil Pemilu Pilpres oleh KPU.

“Pasar akan fokus menunggu rincian dan kejelasan program-program ekonomi yang dijanjikan oleh pasangan Prabowo-Gibran, dan susunan calon kabinet terutama terkait ekonomi dan perdagangan,” jelasnya, dikutip Kamis, 21 Maret 2024.

Lanjutnya, hal lain yang juga harus diperhatikan pasar adalah Rancangan APBN tahun depan (2025), yang secara tradisi setiap tahun biasanya  diumumkan dalam pidato terbuka Presiden tanggal 16 Agustus, satu hari sebelum perayaan kemerdekaan RI. 

Sebab, RAPBN tahun 2025 menjadi penting dan relevan karena menunjukkan seberapa besar keselarasan, kesinambungan, dan ruang fiskal untuk mengimplementasikan program-program yang dijanjikan oleh presiden baru.

Baca juga: Bos BI Ungkap Investor Sudah Tak Lagi Wait and See Pasca Pemilu 2024, Ini Buktinya

Samuel menambahkan, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang tetap stabil di dua hari terakhir ini ditopang tidak hanya oleh terhapusnya faktor ketidakpastian terkait pemilu dengan penetapan pemenang presiden dan wakil presiden RI, namun juga karena  pasar menyambut positif  keputusan Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG-BI) mempertahankan tingkat suku bunga acuan di level 6,00 persen.

Selain itu, penegasan pejabat bank sentral Amerika Serikat kemarin malam yang tetap menegaskan probabilitas tiga kali penurunan suku bunga The Fed di 2024 ini. (*)

Editor: Galih Pratama

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Diikuti 6.470 Pelari, PLN Electric Run 2024 Ditarget Hindari Emisi Karbon hingga 14 ton CO2

Jakarta - Sebanyak 6.470 racepack telah diambil pelari yang berpartisipasi dalam PLN Electric Run 2024… Read More

5 hours ago

Segini Target OJK Buka Akses Produk dan Layanan Jasa Keuangan di BIK 2024

Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membidik pencapaian Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2024 sekitar 8,7… Read More

6 hours ago

HUT ke-26, Bank Mandiri Hadirkan Inovasi Digital Adaptif dan Solutif untuk Siap Jadi Jawara Masa Depan

Jakarta - Merayakan usia ke-26, Bank Mandiri meluncurkan berbagai fitur dan layanan digital terbaru untuk… Read More

19 hours ago

KemenKopUKM Gandeng Surveyor Indonesia Verifikasi Status Usaha Simpan Pinjam Koperasi

Jakarta - Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) menunjuk PT Surveyor Indonesia, anggota Holding BUMN IDSurvey,… Read More

20 hours ago

Bijak Manfaatkan Produk Keuangan, Ini Pesan OJK kepada Gen Z

Balikpapan - Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Jasa Keuangan, Edukasi dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica… Read More

20 hours ago

Jurus OJK Perluas Akses Keuangan yang Bertanggung Jawab dan Produktif di Balikpapan

Balikpapan – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) semakin memperluas akses keuangan masyarakat terhadap sektor jasa keuangan yang… Read More

20 hours ago