Categories: Market Update

MAMI Luncurkan Reksa Dana Saham Syariah Asia Pasifik

Jakarta – PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) resmi meluncurkan reksa dana Manulife Saham Syariah Asia Pasifik Dolar Amerika Serikat (MANSYAF). Reksa dana berdenominasi dolar AS ini memiliki portofolio yang terdiversifikasi pada saham-saham di berbagai negara kawasan Asia Pasifik kecuali Jepang.

Presiden Direktur MAMI, Legowo Kusumonegoro mengatakan, reksa dana ini menyasar masyarakat menengah atas dengan minimum pembelian awal sebesar US$10.000. Reksa dana ini sudah aktif sejak 15 Februari 2016.

“Kami menyadari bahwa sebagian investor di Indonesia ingin melakukan diversifikasi portofolio investasinya dengan berinvestasi di pase modal luar negeri,namun tetap menghendaki investasi yang sesuai dengan prinsip syariah,” kata Legowo di Jakarta, Rabu, 17 Februari 2016.

Sementara, Director of Business Development MAMI, Putut E Andanawarih mengatakan, alasan pihaknya yang menginvestasikan pada beragam saham di kawasan Asia Pasifik lantaran wilayah tersebut akan menjadi motor utama pertumbuhan ekonomi dunia.

Kawasan Asia Pasifik saat ini memiliki penduduk sekitar 60% dari total populasi dunia, dengan jumlah yang relatif tinggi pada kelompok usai 25-29 tahun yang merupakan pekerja muda, dan mengalami peningkatan jumlah penduduk jelas menengah yang pesat serta peningkatan pendapatan rumah tangga.

“Pada saat yang sama, pertumbuhan ekonomi yang berlangsung pesat di kawasan ini turut membawa dampak yang besar pada belanja infrastruktur dunia. Belanja infrastruktur dunia diperkirakan akan tumbuh mencapai US$9 triliun pada tahun 2025 dimana diperkirakan 60% merupakan kontribusi dari negara di kawasan ini,” ujarnya.

Adapun fokus utama reksa dana ini akan mengalokasikan 80%-100% dari aset yang dikelola untuk di investasikan di instrumen saham syariah di kawasan ini. Sementara, 0%-20% di instrumen pendapatan tetap, sukuk, atau pasar uang yang sesuai dengan prinsip syariah.

Manulife menunjuk Citi sebagai Bank Kustodian untuk mengadministrasikan reksa sana MANSYAF. (*) Dwitya Putra

Apriyani

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

19 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

19 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

19 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

21 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

21 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

24 hours ago