Nasional

Makan Korban 4 Petugas, Wapres Minta Usut Tuntas Kecelakaan Kereta di Cicalengka

Jakarta – Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin meminta pengusutan secara tuntas kecelakaan yang melibatkan Kereta Api (KA) Turangga relasi Surabaya Gubeng – Bandung dan Commuter Line Bandung Raya, di km 181+700 petak jalan antara Stasiun Haurpugur – Stasiun Cicalengka, Jumat (5/1).

“Apakah terkait human error atau ada ya pengaturan teknisnya. Jadi kalau human error, harus betul betul kembali seleksi yang bertanggung jawab yang atur itu,” katanya di Jakarta, Jumat, 5 Januari 2024.

Orang nomor dua di Indonesia itu menyayangkan terjadinya insiden kecelakaan kereta. Sebab, kecelakaan tersebut sangat fatal yang seharusnya tidak perlu terjadi.

Baca juga: Investigasi Penyebab Kecelakaan Kereta di Cicalengka, KNKT Kumpulkan Data dan Keterangan Saksi

“Itu yang tidak boleh terjadi, itu fatal. Karena itu, ke depan harus betul betul harus lebih teliti. Ini nyawa manusia, tentu juga kerugian kerugian lainnya,” ujarnya.

Ia menduga, ada masalah teknis yang menyebabkan kecelakaan terjadi. Oleh karena itu, penyebab kecelakaan kereta tersebut harus dicari tahu secepatnya agar dijadikan bahan evaluasi untuk ke depannya.

“Kalau di jalan itu kan gak ada batas. Kalau kereta api ini ada relnya. Jadi kan relnya, pengaturannya berarti ada sesuatu yg tidak sinkron sehingga terjadi tabrakan,” pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, sebanyak 4 petugas KA tewas dalam kecelakaan adu banteng KA Turangga dan Commuter Line Bandung Raya.

Dari total penumpang KA Turangga sebanyak 287 orang dan KA Commuter Line sebanyak 191 penumpang, ada sekitar 37 penumpang yang luka ringan.

Baca juga: Ini Dia 8 Perjalanan KA yang Terkena Dampak Kecelakaan Kereta Turangga dengan KA Bandung Raya

“Mereka telah dibawa ke Rumah Sakit terdekat untuk mendapat perawatan,” tambah VP Public Relations KAI Joni Martinus.

Pihaknya merinci, sebanyak 32 orang mendapat perawatan di RSUD Cicalengka, 2 orang dirawat di RS Edelweis, 2 orang lainnya di RS AMC dan 1 orang di RS Sentosa.

Sementara itu, para penumpang yang selamat dan telah dievakuasi, langsung dibawa ke stasiun terdekat untuk melanjutkan perjalanan menggunakan transportasi yang KAI sediakan. (*)

Editor: Rezkiana Nisaputra

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Mau ke Karawang Naik Kereta Cepat Whoosh, Cek Tarif dan Cara Pesannya di Sini!

Jakarta - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) resmi membuka penjualan tiket kereta cepat Whoosh… Read More

3 hours ago

Komitmen Kuat BSI Dorong Pariwisata Berkelanjutan dan Ekonomi Sirkular

Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berkomitmen mendukung pengembangan sektor pariwisata berkelanjutan… Read More

5 hours ago

Melalui Program Diskon Ini, Pengusaha Ritel Incar Transaksi Rp14,5 Triliun

Tangerang - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) meluncurkan program… Read More

5 hours ago

IHSG Sepekan Anjlok 4,65 Persen, Kapitalisasi Pasar Ikut Tertekan

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa data perdagangan saham selama periode 16-20… Read More

7 hours ago

Aliran Modal Asing Rp8,81 Triliun Kabur dari RI Selama Sepekan

Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat di minggu ketiga Desember 2024, aliran modal asing keluar… Read More

12 hours ago

Bos BRI Life Ungkap Strategi Capai Target Bisnis 2025

Jakarta - PT Asuransi BRI Life meyakini bisnis asuransi jiwa akan tetap tumbuh positif pada… Read More

14 hours ago