Internasional

Mahkamah Internasional Gelar Sidang Perdana Genosida Israel

Jakarta – Mahkamah Internasional (International Court of Justice/ICJ) memulai sidang dugaan kasus genosida Israel yang diajukan oleh Afrika Serikat, pada hari Kamis (11/1). 

Dinukil Al Jazeera, kasus yang diajukan oleh Afrika Selatan ini menjadi preseden pertama di ICJ terkait dengan pengepungan di Jalur Gaza. Di mana, lebih dari 23.000 orang telah terbunuh sejak 7 Oktober, hampir 10.000 di antaranya adalah anak-anak.

Baca juga: Tewaskan Komandan Militan, Hizbullah Serang Balik Pangkalan Militer Israel

Dalam permohonannya yang diajukan pada tanggal 29 Desember, Afrika Selatan menuduh Israel melakukan genosida yang bertentangan dengan Konvensi Genosida PBB tahun 1948, yang diikuti oleh kedua negara.

Negara-negara yang menandatangani perjanjian ini mempunyai hak kolektif untuk mencegah dan menghentikan kejahatan tersebut.

Berdasarkan keterangan resmi di laman ICJ, jadwal dengar pendapat mengenai Permintaan Indikasi Tindakan Sementara yang diajukan oleh Afrika Selatan pada tanggal 29 Desember 2023 telah direvisi. 

Kedua sesi, yang sedianya berlangsung pada Kamis dan Jumat (11 dan 12 Januari) 2024, telah diperpanjang satu jam, atas permintaan Israel. 

Baca juga: Dampak Aksi Boikot Produk Pro Israel,  Bos McDonald’s Ngeluh Bisnisnya di Timur Tengah Lesu

Adapun, jadwal revisinya adalah sebagai berikut: 

  • Kamis 11 Januari 2024 10.00-13.00: Argumen lisan (Afrika Selatan).
  • Jumat 12 Januari 2024 10.00-13.00: Argumen lisan (Israel)

Menanggapi gugatan yang diajukan Afrika Selatan, Israel sendiri membantah atas tuduhan tersebut dan berjanji akan membela diri. Kasus terpisah sedang diproses di Pengadilan Kriminal Internasional. Jika ICC mengadili individu dalam kasus pidana, ICJ fokus pada sengketa hukum antar negara. (*)

Editor: Galih Pratama

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

11 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

11 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

12 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

13 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

13 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

14 hours ago