Ekonomi dan Bisnis

LUNAS Bantu UMKM Naik Kelas dan Kembangkan Bisnis di Era Digital

Jakarta – Layanan UMKM Naik Kelas atau LUNAS, merupakan sebuah lembaga nirlaba penyedia solusi pendampingan terstruktur berkelanjutan bagi pemilik usaha.

CEO LUNAS, Roy Baskoro mengatakan tujuan dibentuknya layanan ini adalah untuk membantu UMKM memperbaiki performa bisnisnya.

“Hal ini melalui peningkatan akses ke sumber daya produktif, akses pembiayaan, dan akses pemasaran,” ujarnya dikutip Jumat (17/11).

Dalam melakukan kegiatannya, jelas Roy, UMKM dapat memanfaatkan platform digital umkmnaikkelas.com. Beragam layanan bisa dimanfaatkan bagi pelaku UMKM maupun para pendamping.

Baca juga: UMKM Mulai Merosot, Industri Penjaminan Diharap Bisa Dorong UMKM 

“Jadi platform ini mempertemukan antara pelaku UMKM dengan pendamping. UMKM bisa menemukan pendamping yang tepat yang bisa membantu untuk meningkatkan kinerja bisnis mereka,” tuturnya.

Lebih lanjut, Roy menceritakan asal mula layanan ini hadir, diawali dengan diskusi oleh BDSP di Banda Aceh pada pertengahan tahun 2012.

“Lalu di 2013 dilakukanlah Temu Nasional Pendamping di Tasikmalaya, bersama para pemangku kepentingan, sejak awal ada Jamkrindo dan KemenkopUKM menjadi stakeholders yang mendukung penuh dan berperan aktif dalam setiap kegiatan yang kami lakukan,” jelasnya.

Dari Tasikmalaya tersebut, pada struktur lama di KemenkopUKM, terdapat Deputi Pendampingan dan Restrukturisasi Usaha yang meluncurkan gerakan 1 juta UMKM naik kelas pada 23 September 2013.

Kemudian, pada 2016, bersama para stakeholders LUNAS melakukan Temu Nasional Pendamping II di Yogyakarta, sekaligus melakukan Kongres Nasional UMKM I.

“Yang dihasilkan adalah 12 Agustus dijadikan Hari UMKM Nasional. Ini bertepatan dengan tanggal lahir Bung Hatta,” ungkap Roy.

Selanjutnya pada November 2019, dilakukanlah Rapat Terbatas Kabinet mengenai pemberdayaan UMKM di Kantor Presiden. Sebulan kemudian, diluncurkanlah 5 program prioritas roadmap UMKM untuk tahun 2020-2024.

Sepanjang periode roadmap tersebut, LUNAS telah meluncurkan berbagai program UMKM Naik Kelas, seperti UMKM Unggul Indonesia Maju, Entrepreneur Bangkit, UMKM Go Digital, hingga Bisnis Berkelanjutan.

Baca juga: Pengamat Minta KUR UMKM Dievaluasi, Ini Alasannya

Dalam bekerja, Roy mengatakan pihaknya menggunakan 3 pilar. Pertama, yakni kolaborasi pentahelix, seperti birokrat, akademisi, korporasi, komunitas, dan pendamping.

Kedua, 3M (market, money, mentorship) framework, dan ketiga adalah strategi 3 Go: Go Modern, Go Digital, dan Go Global.

“Selama 11 tahun mendampingi UMKM, LUNAS telah melaksanakan 769 program kegiatan, dengan 273 komunitas UMKM, dan memiliki 29.193 pengguna,” ungkapnya. (*) Alfi Salima Puteri

Galih Pratama

Recent Posts

Diikuti 6.470 Pelari, PLN Electric Run 2024 Ditarget Hindari Emisi Karbon hingga 14 ton CO2

Jakarta - Sebanyak 6.470 racepack telah diambil pelari yang berpartisipasi dalam PLN Electric Run 2024… Read More

3 hours ago

Segini Target OJK Buka Akses Produk dan Layanan Jasa Keuangan di BIK 2024

Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membidik pencapaian Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2024 sekitar 8,7… Read More

3 hours ago

HUT ke-26, Bank Mandiri Hadirkan Inovasi Digital Adaptif dan Solutif untuk Siap Jadi Jawara Masa Depan

Jakarta - Merayakan usia ke-26, Bank Mandiri meluncurkan berbagai fitur dan layanan digital terbaru untuk… Read More

17 hours ago

KemenKopUKM Gandeng Surveyor Indonesia Verifikasi Status Usaha Simpan Pinjam Koperasi

Jakarta - Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) menunjuk PT Surveyor Indonesia, anggota Holding BUMN IDSurvey,… Read More

17 hours ago

Bijak Manfaatkan Produk Keuangan, Ini Pesan OJK kepada Gen Z

Balikpapan - Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Jasa Keuangan, Edukasi dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica… Read More

17 hours ago

Jurus OJK Perluas Akses Keuangan yang Bertanggung Jawab dan Produktif di Balikpapan

Balikpapan – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) semakin memperluas akses keuangan masyarakat terhadap sektor jasa keuangan yang… Read More

18 hours ago