Jakarta – Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menyerahkan bantuan pemulihan kepada masyarakat yang terdampak banjir di Kabupaten Sungai Hulu Tengah, Kalimantan Selatan (Kalsel).
Penyerahan bantuan senilai lebih dari Rp100 juta ini dilakukan secara virtual oleh Budi Joyo Santoso selaku Perwakilan Pegawai LPS kepada Jamhari, Camat Batu Banawa dan beberapa Kepala Desa pada Sabtu, 13 Februari 2021.
Dalam sambutannya, Budi mewakili pimpinan dan pegawai LPS menyampaikan keprihatinannya atas bencana banjir yang terjadi di Provinsi Kalimantan Selatan, khususnya yang menimpa warga Kabupaten Sungai Hulu Tengah dan berharap masyarakat dapat kembali beraktivitas seperti sedia kala.
“Kami turut berdoa supaya keadaan cepat pulih kembali, semoga bantuan ini dapat bermanfaat bagi warga Sungai Hulu Tengah dan infrastruktur sarana dan prasarana dapat di perbaiki dan masyarakat dapat kembali beraktifitas.” ujar Budi melalui keterangan resminya di Jakarta, Senin, 15 Febuari 2021.
Jamhari mewakili masyarakat korban banjir juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada LPS. “Kami sangat berterima kasih untuk LPS atas perhatian dan bantuannya. Bantuan LPS kepada masyarakat Sungai Hulu Tengah, khususnya yang berada di wilayah Kecamatan Batu Banawa yang terdampak bencana banjir sangat dibutuhkan” ucap Jamhari.
Selain paket sembako, LPS juga meyalurkan bantuan berupa makanan siap saji, perlengkapan bayi, air mineral, obat-obatan, terpal dan selimut kepada masyarakat Kabupaten Sungai Hulu Tengah yang menjadi korban Banjir. (*)
Editor: Rezkiana Np
Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen Indonesia untuk mendukung upaya PBB dalam mewujudkan perdamaian dan keadilan internasional. Termasuk… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat outstanding paylater atau Buy Now Pay Later (BNPL) di perbankan… Read More
Jakarta - Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) menargetkan jumlah agen asuransi umum mencapai 500 ribu… Read More
Jakarta – Di tengah fenomena makan tabungan alias mantab akhir-akhir ini, pertumbuhan antara ‘orang-orang tajir’… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut tren pertumbuhan UMKM cenderung melambat, sejalan dengan risiko kredit UMKM… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyoroti pentingnya peningkatan inklusi dan literasi keuangan di Indonesia… Read More