Jakarta – Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) berharap, terjadinya lonjakan pemudik pada libur lebaran Idul Fitri 2023, mampu mendorong peningkatan kinerja bisnis sektor rill sehingga dapat meningkatkan permintaan asuransi umum, terutama asuransi perjalanan.
Direktur Eksekutif AAUI, Bern Dwiyanto, mengatakan, kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang telah dihapus, tentunya juga mempengaruhi realisasi asuransi perjalanan, dimana trennya terus meningkat dibanding tahun-tahun sebelumnya.
“Pelaku asuransi perjalanan yang mulai bangkit kembali dan tren digitalisasi di industri asuransi umum, realisasi asuransi perjalanan tahun lalu sekitar Rp800 miliar, dan diharapkan tahun ini asuransi perjalanan dapat melampaui realisasi di tahun 2022 lalu,” ucap Bern kepada Infobanknews di Jakarta, 26 April 2023.
Berdasarkan data premi asuransi perjalanan AAUI, angka tersebut telah melampaui realisasi asuransi perjalanan pada tahun 2019 atau pada masa sebelum pandemi Covid-19 yang tercatat sebesar Rp765 miliar.
Lebih lanjut dirinya menilai, masyarakat saat ini sudah lebih memahami manfaat dari asuransi perjalanan, dimana harganya yang sangat terjangkau, namun coveragenya dapat memitigasi risiko yang kemungkinan muncul seperti delay, bagasi hilang, dan lainnya.
“Sehingga ini meningkatkan pembelian atau pemanfaatan asuransi perjalanan itu sendiri dan sejalan dengan itu trennya pun juga terlihat meningkat seiring meningkatnya perjalanan lebaran ini, wisata, dan lainnya,” imbuhnya.
Adapun, industri Asuransi Umum melihat peluang besar dan optimis terhadap meningkatnya permintaan dan pertumbuhan asuransi perjalanan, sejalan dengan perkembangan digital saat ini yang semakin membaik, sehingga asuransi dapat bertumbuh baik seiring pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Di samping itu, AAUI juga telah menyusun strategi untuk terus meningkatkan pertumbuhan asuransi perjalanan, diantaranya dengan melakukan kerja sama dengan travel agent, maskapai penerbangan, dan agen perjalanan religious atau keagamaan. (*)
Editor: Rezkiana Nisaputra
Jakarta - PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) melalui anak perusahaannya, yakni PT Bukit Makmur… Read More
Jakarta - Harga emas Antam atau bersertifikat PT Aneka Tambang hari ini, Selasa, 26 November… Read More
Jakarta - PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) dan Asian Development Bank (ADB) mendukung pembangunan infrastruktur… Read More
Jakarta – Rupiah diperkirakan akan melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) akibat pernyataan Donald Trump yang akan… Read More
Jakarta - Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.01 WIB (26/11) Indeks Harga Saham Gabungan… Read More
Jakarta – Pilarmas Investindo Sekuritas melihat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal hari ini… Read More