Jakarta – Local Startup Fest telah resmi dimulai sejak hari Jumat 24 Februari 2017 di The Space Senayan City, Jakarta. Dalam ajang ini, komunitas startup lokal berkumpul di sini. Dengan adanya pagelaran ini para startup bisa merangkul lebih banyak penggunanya, lantaran pengunjung acara ini berasal dari berbagai kalangan.
Ajang unjuk gigi startup atau perusahaan rintisan berbasis digital lokal ini berlangsung pada 24-26 Februari. Ajang ini menampilkan berbagai jenis startup yang sedang berkembang dalam rangka memperkenalkan ide-ide berbasis aplikasi dan teknologi lainnya.
Salah satunya adalah layanan aplikasi “Sekuritiku”. Lewat aplikasi ini, pengguna bisa menghadirkan tenaga keamanan profesional yang bisa menjaga selama 24 jam. Sistem ini dikordinasi dan integrasi oleh Public Emergency Service, feature yabg dilengkapi dengan fungsi Panic Button, di mana seseorang dapat mengakses dengan cepat layanan emergency yang terhubung dengan pihak berwajib dengan sentuhan jari di smartphone anda.
Salah satu Co-Founder Sekuritiku Omar Mokhtar mengatakan, aplikasi ini bisa melayani baik individu maupun untuk korporasi. Aplikasi ini secara kongkrit dapat mengawal keamanan seperti wedding, private party, private event, dan lainnya. Menurutnya, aplikasi ini cukup mudah digunakan dengan sentuhan jari atau user friendly.
“Jasa Sekuritiku memiliki dua segmen yang berbeda yaitu individual dan corporate. Hingga saat ini Sekuritiku terus melakuan exposure market dengan membidik ceruk pasar private dan corporate,” ujar Omar dalam keterangannya, di Jakarta, Sabtu, 25 Februari 2017.
Diharapkan aplikasi ini dapat meningkatkan profesionalitas security yang selama ini hanya dipandang sebelah mata, sehingga profesi security dapat sejajar dengan profesi lainnya. Lewat program inilah profesi security memiliki akses bekerja ke industri dan pemerintahan yang selama ini sulit ditembus oleh mereka karena faktor birokrasi.
Selain itu, startup lainnya yang menarik perhatian di ajang Local Startup Fest adalah startup juru parkir (jukir), yakni Jukir.co. Aplikasi ini hadir dalam rangka merevitalisasi praktik juru parkir liar agar menjadi lebih profesional. Aplikasi ini menawarkan sistem aplikasi perparkiran yang handal berbasis teknologi. Jukir merupakan sebuah aplikasi yang memudahkan transaksi menuju era Cashless dan Branchless di Indonesia.
Aplikasi Jukir sendiri memiliki beberapa fitur pembayaran baik tunai maupun non tunai yang dilakukan oleh juru parkir dimanapun, kapanpun di lokasi parkir dan dimonitoring 24 Jam secara online dan real time. Aplikasi ini juga dibekali beberapa fitur, seperti pemesanan parkir, pembayaran parkir, pembelian pulsa, tiket konser, tiket kapal, token listrik, transfer, dan penarikan tunai, atau transaksi lainnya secara online.
Dalam aplikasi ini juga ada fitur lain, seperti aplikasi Ju Buy yang menawarkan fasilitas drive-thru bagi toko pengecer dan restoran, sekaligus menangani pemesanan dan pembayaran. Dengan demikian, pelanggan tidak perlu berputar-putar mencari parkir. Ada juga fitur Ju Valet untuk pemesanan valet, serta fitur Ju Park n Ride untuk pemesanan lokasi parkir.
“Aplikasi ini pertama kali di dunia, dimana pendapatan daerah dan keberadaan juru parkir liar dapat diintegrasikan kedalam satu system yang transparan,” ucap Founder Jukir.co Budi Hartono.
Saat ini Jukir.co telah resmi beroperasi dan segera beroperasi di delapan kota besar di Indonesia, termasuk Jakarta, Bekasi, Tangerang Selatan, Tangerang, Bandung, Palembang, dan Pangkal Pinang, dengan rencana pengembangan di kota-kota lainnya pada tahun mendatang. (*)
Jakarta – Sejumlah komunitas otomotif mengapresiasi kinerja Satgas Nataru Pertamina dalam menjaga ketersedian pasokan bahan… Read More
Jakarta - Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) terus mendorong ekspor gula aren Indonesia yang semakin… Read More
Jakarta - Karcher Indonesia menghadirkan solusi kebersihan rumah tangga dalam ajang Big Bang Festival 2024,… Read More
Jakarta - Bank Mandiri terus berkomitmen untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat sesuai program yang dicanangkan… Read More
Jakarta – Pemerintah menetapkan target penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp300 triliun untuk 2025. Hal ini ditetapkan dengan… Read More
Jakarta - Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sekaligus Komisaris PT PLN (Persero), Aminuddin… Read More