Jakarta– PT Fintek Karya Nusantara (Finarya) atau LinkAja mengaku membuka peluang terhadap adanya kerjasama antar produk layanan dompet digital seperti OVO, Gopay, dan DANA.
“Dalam dua bulan dari sekarang, ada salah satu kerjasama yang signifikan, kerjasama dengan satu diantara yang ijo, ungu atau biru,” kata Danu di Kantor LinkAja Jakarta, Kamis 4 Juli 2019.
Danu menambahkan, semua pemain dompet elektronik di Indonesia dinilai telah berkerjasama secara tidak langsung dengan bergabung dalam grup bernama Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) dibawah naungan Bank Indonesia.
Dari Asosiasi tersebut Danu menyebut, semua pemain dompet elektronik saling bersanding, untuk memikirkan regulasi demi memperbaiki industri lebih baik kedepannya.
Danu Wicaksana mengatakan, LinkAja sebagai pemain baru di uang atau dompet elektronik yang berusaha membawa kegunaan/use case yang berbeda dalam misinya meningkatkan keuangan inklusif di Indonesia sampai dengan 75% di akhir 2019.
“Dalam hal ini kami tentunya ingin menjadi pemain besar di pasar ini namun porsi non tunai di Indonesia masih sangat kecil sehingga kami yakin semua uang elektronik bisa berkembang di fokus area masing-masing,” tukas Danu. (*)
Jakarta – Industri batik di Tanah Air menggeliat di tengah tantangan besar dari sisi produktivitas dan… Read More
Jakarta - Inflasi kesehatan atau inflasi medis kini tengah menjadi sorotan sejumlah pihak. Meningkatnya biaya… Read More
Jakarta - PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) bersama Prudence Foundation berkolaborasi dengan UNICEF Indonesia… Read More
Jakarta – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendorong keberlanjutan program Kartu Prakerja di masa kepemimpinan Presiden terpilih Prabowo… Read More
Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengemban tugas baru sebagai Ad Interim (tugas sementara) Menteri… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat kerugian masyarakat akibat investasi ilegal atau bodong di… Read More