Jakarta–Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menilai laju pertumbuhan kredit hingga akhir 2015 diperkirakan akan melanjutkan pola kenaikan, hal ini sejalan dengan besaran rasio pembiayaan terhadap simpanan (LFR) sebesar 80%.
“Likuiditas perbankan baik dengan LDR (LFR) yang masih sekitar 80 persenan,” ujar Ketua Dewan Komisioner OJK, Muliaman D. Hadad di Jakarta, Rabu malam, 21 Oktober 2015.
Muliaman mengungkapkan, untuk pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) akan tetap berada dalam tren yang membaik di kisaran 13-14% atau sejalan dengan realisasi hingga Agustus 2015 yang sebesar 13,2% secara year-on-year (yoy).
“Pertumbuhan dana pihak ketiga itu lebih tinggi dari pertumbuhan kredit. Jadi, bank dalam posisi likuiditas yang relatif baik,” tukas Muliaman.
Lebih lanjut dia menyebutkan, kondisi likuiditas yang aman tersebut diharapkan mampu melanjutkan pertumbuhan kredit yang hingga akhir Agustus 2015 tercatat sebesar 10,9% (yo-). “Pertumbuhan kredit masih berjalan 11%,” ucapnya.
Muliaman meyakini, hingga akhir 2015 rasio kredit bermasalah (Non Performin Loan/NPL) akan tetap terjaga di level yang rendah, meski penyaluran kredit akan terus bertumbuh. Menurutnya, hingga akhir Agustus 2015, NPL net tetap rendah di 1,4%.
Dia meminta, agar perbankan bisa lebih prudent dan mampu memitigasi risiko dalam penyaluran kredit, serta menjaga NPL dilevel yang rendah. Kondisi likuiditas yang terus membaik memungkinkan perbankan untuk menurunkan suku bunga kredit, sehingga kredit bisa tumbuh lebih cepat.
“Saya kira, bisa saja nanti bunga secara bertahap mengalami penurunan dan sekarang ini trennya juga sedang menurun,” tutupnya. (*) Rezkiana Nisaputra
Jakarta - Presiden Prabowo Subianto resmi menandatangani Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 47 Tahun 2024 tentang… Read More
Suasana saat konferensi pers saat peluncuran Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera di Jakarta. Presiden Direktur… Read More
Jakarta - PT. Bank Pembangunan Daerah (BPD) Nusa Tenggara Timur (Bank NTT) resmi menandatangani nota… Read More
Jakarta – Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III 2024 tercatat sebesar 4,95 persen, sedikit melambat dibandingkan kuartal… Read More
Jakarta - Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) terus berkomitmen mendukung pengembangan Energi Baru… Read More
Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat peningkatan biaya pendidikan yang signifikan setiap tahun, dengan… Read More