Jakarta–Liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) merupakan momen yang ditunggu-tunggu menjelang tutup tahun 2022. Untuk mendukung kenyamanan bagi masyarakat yang akan berlibur, khususnya bagi para traveler, PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life) memiliki produk asuransi LifeSAVER yang dapat menemani perjalanan untuk melindungi diri dari potensi risiko yang mungkin terjadi selama perjalanan.
LifeSAVER adalah bentuk komitmen IFG Life dalam menghadirkan produk yang dapat memberikan proteksi kepada seluruh masyarakat Indonesia secara mudah dengan harga yang terjangkau Chief Marketing Officer IFG Life, Dowi Benedict Teng mengatakan produk asuransi proteksi jiwa secara digital tersebut dapat dibeli oleh masyarakat secara daring melalui aplikasi Life by IFG.
Dia menambahkan periode liburan Nataru kali ini dilakukan di masa pandemi Covid-19 mulai melandai sehingga masyarakat dapat kembali bebas melakukan mobilitasnya. Oleh karena itu, besar kemungkinan masyarakat akan memanfaatkan momen akhir tahun kali ini untuk melakukan perjalanan wisata baik di dalam kota, lintas kota di dalam negeri maupun ke luar negeri.
Perjalanan termasuk aktivitas yang berisiko. Hal tersebut dibuktikan dengan fakta di lapangan yang menyebutkan bahwa semakin tinggi jumlah orang yang bepergian, semakin tinggi juga peluang terjadinya risiko kecelakaan atau hal-hal yang tidak diinginkan. Sebagai catatan, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) mencatat sepanjang 1 Januari – 14 Desember 2022 telah menginvestigasi 49 kasus kecelakaan pada berbagai moda transportasi.
“Oleh karena itu, penting sekali para traveler melindungi perjalanannya dengan proteksi dari asuransi,” katanya dalam keterangan tertulis.
IFG Life bertekad untuk menghadirkan terobosan agar dapat bersaing di industri asuransi jiwa. Salah satunya adalah menawarkan produk-produk proteksi yang terjangkau untuk seluruh lapisan masyarakat dengan berbasis digital.
Sesuai dengan komitmennya, sampai dengan November 2022 jumlah polis yang telah dialihkan dari Jiwasraya ke IFG Life mencapai 157.266 polis. Sementara itu, IFG Life juga sudah membayarkan klaim senilai Rp 5,2 triliun kepada pemegang polis yang sudah beralih ke IFG Life sejak Desember 2021. Adapun pemegang polis yang dimigrasi ke IFG Life merupakan para nasabah eks Jiwasraya yang telah setuju restrukturisasi.
IFG Life sendiri per November 2022 memiliki risk based capital (RBC) sebesar 171,03% sehingga tergolong sebagai perusahaan asuransi jiwa yang sehat. Dalam operasionalnya, IFG Life akan memastikan polis-polis yang telah dialihkan dari Jiwasraya dikelola dengan baik dengan penuh kehati-hatian, termasuk memastikan pembayaran manfaat sesuai dengan persyaratan dan ketentuan yang tertera pada setiap polis.
Jakarta – Ekonom Senior Core Indonesia Hendri Saparini mengatakan masih terdapat gap yang tinggi antara kebutuhan pendanaan… Read More
Suasana saat penantanganan kerja sama Bank Mandiri dengan PT Delta Mitra Sejahtera dengan membangun 1.012… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebut kinerja pasar modal Indonesia masih akan mengalami… Read More
Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyesuaikan jadwal operasional kantor cabang sepanjang periode… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (19/12) kembali ditutup merah ke… Read More
Jakarta - Senior Ekonom INDEF Tauhid Ahmad menilai, perlambatan ekonomi dua negara adidaya, yakni Amerika… Read More