Keuangan

Lebih dari Sejuta Pelanggan, Astra Financial Relaksasi Kredit Rp31 Triliun

Jakarta – Semenjak pandemi COVID-19 merebak di awal tahun 2020, kondisi perekonomian nasional lambat laun merasakan dampak negatifnya. Dimulai dengan adanya pembatasan mobilitas penduduk, terciptanya pengurangan laju konsumsi masyarakat, dan perlambatan laju pertumbuhan ekonomi. Situasi ini tentunya memberatkan masyarakat Indonesia. Oleh sebab itu, pada Maret 2020, Pemerintah mengumumkan serangkaian kebijakan stimulus ekonomi untuk membantu masyarakat terdampak pandemi COVID-19, salah satunya, adalah kebijakan relaksasi kredit. 

Astra Financial, Transportation & Logistic terlibat aktif mendukung pelaksanaan kebijakan relaksasi kredit. Hal ini dilakukan untuk mempertahankan daya beli konsumen, sehingga laju ekonomi dapat perlahan tumbuh secara bertahap. Kebijakan relaksasi kredit kepada pelanggan Astra, khususnya pelanggan Astra Financial telah dilaksanakan sejak bulan Maret 2020 hingga Desember 2020. Sepanjang tahun tersebut, relaksasi kredit yang diberikan perusahaan pembiayaan Astra mencapai hingga Rp31 triliun yang diberikan kepada lebih dari 1 juta pelanggan. Angka tersebut merupakan 16% dari total nilai relaksasi di industri multifinance Indonesia.

“Astra Financial, Transportation & Logistic, sebagai bagian dari keluarga besar Astra, senantiasa mendukung masyarakat dan pemerintah agar kita bersama dapat melewati masa pandemi ini. Dukungan tersebut kami wujudkan dengan melaksanakan kebijakan relaksasi kredit kepada sekitar 1 juta pelanggan Astra dengan nilai mencapai Rp31 triliun,” ujar Director-In-Charge Astra Financial, Transportation & Logistic, Suparno Djasmin seperti dikutip Senin, 14 Juni 2021.

Dirinya meyakini kebijakan relaksasi kredit yang mencakup tiga sektor pembiayaan strategis yakni kredit di sektor pembiayaan roda empat, roda dua, dan kategori alat berat, yang merupakan salah satu solusi yang dibutuhkan masyarakat Indonesia di tengah masa sulit saat ini.

Ia merincikan, di sektor pembiayaan roda empat, restrukturisasi yang dilakukan ACC, brand dari PT Astra Sedaya Finance sepanjang 2020 mencapai Rp13,471 triliun dari sekitar 95.254 kontrak. Di sektor pembiayaan yang sama, TAF dari PT Toyota Astra Financial Services memberikan relaksasi kredit dengan nilai sebesar Rp5,037 triliun kepada sekitar 35.369 kontrak, sehingga total restrukturisasi untuk roda empat dari Astra Financial tersebut mencapai Rp18.509 triliun untuk 130.623 kontrak.

Untuk sektor pembiayaan roda dua, FIFGROUP, yang merupakan brand dari PT Federal International Finance, telah menyetujui relaksasi kredit senilai Rp11,973 triliun yang dilakukan untuk sekitar 931.357 nasabah yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia. 

“Sedangkan di sektor pembiayaan alat berat, paket relaksasi kredit telah disalurkan sebesar Rp 516 miliar oleh PT SAN Finance dan Rp 60 miliar oleh KAF dengan jumlah kontrak keduanya sebanyak 85 nasabah,” ungkap Suparno Djasmin yang juga menjabat sebagai Direktur PT Astra International Tbk dalam acara tersebut.

Dalam hal kinerja pembiayaan roda dua, Margono Tanuwijaya CEO FIFGROUP, memperkirakan performa bisnis FIFGROUP akan kembali normal secara bertahap, dan menyamai angka pasar 2019 di tahun 2023. Hal ini didasari perkembangan indikator konsumsi masyarakat yang berangsur pulih perlahan di awal 2021.

Suparno Djasmin melanjutkan, performa bisnis roda dua FIFGROUP berkaitan erat dengan perkembangan pasar kendaraan roda dua yang memang berangsur pulih tetapi belum sepenuhnya normal. “Total pasar roda dua mencapai 6 juta kendaraan. Sedangkan di 2020, akibat penurunan laju konsumsi di masa pandemi COVID-19, angka tersebut turun menjadi sekitar 3,6 juta dan menurut proyeksi Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia, pasar roda dua Indonesia diperkirakan menjadi 4,6 juta unit kendaraan di akhir tahun 2021,” tutupnya. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Bos BRI Life Ungkap Strategi Capai Target Bisnis 2025

Jakarta - PT Asuransi BRI Life meyakini bisnis asuransi jiwa akan tetap tumbuh positif pada… Read More

7 hours ago

Donald Trump Isyaratkan Akhiri Konflik Gaza Sebelum Biden Lengser

Jakarta - Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump, mengisyaratkan rencana untuk mengakhiri konflik yang berlangsung… Read More

22 hours ago

Allianz Catat Pertumbuhan GWP 10 Persen di November 2024, Segini Nilainya

Jakarta – PT Asuransi Allianz Utama Indonesia (Allianz Utama) mencatatkan pertumbuhan positif untuk Growth Written Premium atau GWP… Read More

23 hours ago

Stok Energi Primer Cukup, PLN Siap Pasok Listrik Andal Selama Nataru

Jakarta - PT PLN (Persero) memastikan keandalan pasokan listrik menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru… Read More

23 hours ago

Kualitas Aset Membaik, KB Bank Targetkan Peningkatan NII hingga 2,3 Persen di 2025

Jakarta– KB Bank mulai mencetak kinerja positif dengan perbaikan kualitas aset dan ekspansi portofolio kredit… Read More

23 hours ago

Dirut Bank Mandiri: Indonesia Berperan Vital dalam Perubahan Iklim Global

Jakarta - Direktur Utama (Dirut) Bank Mandiri Darmawan Junaidi menilai, Indonesia memiliki kemampuan untuk mengurangi… Read More

23 hours ago