News Update

Layanan Keuangan Inklusif Mandiri

[Best_Wordpress_Gallery id=”641″ gal_title=”Layanan Keuangan Inklusif Mandiri”]

(Kiri-kanan) Direktur Commercial Banking Bank Mandiri Kartini Sally, Direktur Utama DKPP  Dian Hariani dan Direktur Digital Banking & Technology  Bank Mandiri Rico Usthavia Frans tengah memencet tombol menandai telah ditandatangani perjanjian kerjasama dalam rangka penguatan layanan keuangan inklusif di Jakarta, Senin 5 Desember 2016. Melalui kerjasama ini, Bank Mandiri berharap dapat menambah agen branchless banking dari 12.000 loket-loket atau toko penjual pulsa yang dikelola PT Dian Kencana Puri Prima (DKPP), distributor salah satu perusahaan telekomunikasi nasional. Nantinya, masyarakat khususnya segmen unbanked dapat cukup mendatangi toko-toko pulsa DKPP untuk melakukan transaksi dasar keuangan seperti penyetoran atau penarikan tunai dari rekening melalui rekening mandiri e-cash.(Budi Urtadi)

Apriyani

Recent Posts

Tok! Harvey Moeis Divonis 6,5 Tahun Penjara dalam Kasus Korupsi Timah

Jakarta - Terdakwa Harvey Moeis dinyatakan bersalah atas tindak pidana korupsi pada penyalahgunaan izin usaha… Read More

42 mins ago

440 Ribu Tiket Kereta Api Ludes Terjual, KAI Daop 1 Tambah Kapasitas untuk Libur Nataru

Jakarta - PT KAI (Persero) Daop 1 Jakarta terus meningkatkan kapasitas tempat duduk untuk Kereta… Read More

1 hour ago

Aksi Mogok Massal Pekerja Starbucks Makin Meluas, Ada Apa?

Jakarta – Starbucks, franchise kedai kopi asal Amerika Serikat (AS) tengah diterpa aksi pemogokan massal… Read More

1 hour ago

Mandiri Bagikan Ribuan Paket Natal, Sembako-Kebutuhan Sekolah untuk Masyarakat Marginal

Jakarta - Dalam rangka menyambut Natal 2024, Bank Mandiri menegaskan komitmennya untuk berbagi kebahagiaan melalui… Read More

2 hours ago

Simak! Jadwal Operasional Bank Mandiri, BCA, BRI, BNI, dan BSI Selama Libur Nataru

Jakarta – Sejumlah bank di Indonesia melakukan penyesuaian jadwal operasional selama libur perayaan Natal dan… Read More

3 hours ago

Siap-Siap! Transaksi E-Money dan E-Wallet Terkena PPN 12 Persen, Begini Hitungannya

Jakarta - Masyarakat perlu bersiap menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025. Salah… Read More

5 hours ago